Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/10048
Title: | Implementasi Program Pemberdayaan Kelurahan Studi di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan |
Authors: | Siregar, Pardamean |
metadata.dc.contributor.advisor: | Kariono Tarigan, Usman |
Keywords: | implementasi program;pemberdayaan kelurahan |
Issue Date: | 2007 |
Publisher: | Universitas Medan Area |
Description: | Pada saat pemerintah memberlakukan peraturan tentang otonomi daerah dengan berbagai ragam model dan mekanisme dalam sejarah negara Indonesia seketika itu posisi studi kebijakan publik menjadi penting. Terutama dalam proses implementasi misalnya harus dilihat dalam struktur yang paling bawah karena langsung memiliki keterkaitan dengan kualitas pelayanan publik. Implementasi Program Pemberdayaan Kelurahan dalam tesis ini mencoba mendeskripsikan tentang pelaksanaan kebijakan terutama tentang pelaksanaan instruksi Walikota Medan Nomor: 141/079/INST. Penelitian ini mengangkat permasalahan sebagai berikut: Bagaimanakah proses Implementasi Program Pemberdayaan Kelurahan di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan? Faktor-faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat dalam proses Implementasi Program Pemberdayaan Kelurahan di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan? Sedangkan tujuan penelitian adalah mendeskripsikan pelaksanaan Program Pemberdayaan Kelurahan yang berlokasi di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan, dan mengetahui faktor-faktor pendukung maupun penghambat dalam Implementasi Program Pemberdayaan Kelurahan di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif Sample yang dipilih adalah para lurah yang berjumlah 6 orang. Wawancara mendalam dilakukan kepada responden terpilih diantaranya camat, petugas pengawas kelurahan, kepala lingkungan, dan tokoh masyarakat yang dinilai tepat memberikan informasi yang dibutuhkan. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa secara umum dapat dikatakan bahwa kepala kelurahan selaku Implementator tunggal dalam pelaksanaan kebijakan ini sesuai yang tercantum dalam Instruksi Walikota Medan Nomor 141/079/INST sudah cukup berhasil dalam melaksanakan instruksi ini, hal ini dapat dilihat secara nyata dari aspek kebersihan kota, penjagaan keamanan, ketertiban, pembinaan dan pelayanan masyarakat di Kota Medan. Namun beberapa permasalahan dasar yang perlu diperhatikan adalah dan perlu menjadi sorotan khusus adalah timbulnya kesan Program Pemberdayaan Kelurahan adalah kebijakan setengah hati dari Pemerintah Kota Medan, hal ini terlihat dari masih tingginya ketergantungan pemerintah kelurahan pada pemerintah kota dalam mengimplementasikan Program Pemberdayaan Kelurahan seperti yang tertuang dalam Instruksi Walikota Nomor 141/079/INST. Ditambah lagi dengan kenyataan bahwa secara keseluruhan tingkat kebersihan kota masih dalam level yang memprihatikan kecuali pada daerah inti kota, semakin sulitnya masyarakat mendapatkan rasa aman, semrawutnya kota dengan reklame, dan tingginya tingkat kekecewaan masyarakat terhadap pola pelayanan yang diberikan oleh aparat pemerintah. |
URI: | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/10048 |
Appears in Collections: | MT - Master of Public Administration |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
051801030_pardamean siregar.pdf | Fulltext | 2.91 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.