Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11017
Title: Analisis Pendapatan Petani Kopi Arabika (Coffea Arabica) dengan Studi Kasus Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan
Authors: Purba, Gunarty
metadata.dc.contributor.advisor: Yusniar
Hermanto, Bambang
Keywords: production cost;revenue;income;biaya produksi;penerimaan;pedndapatan
Issue Date: Oct-2019
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;158220070
Abstract: Coffee rises must be approved by farmers. That is, the aim of this study is to discuss the income of Arabica Coffee farmers in Doloksanggul District, Humbang Hasundutan Regency and the level of benefits obtained by Arabica Coffee farmers in Doloksanggul District, Humbang Hasundutan Regency. Income is the results obtained within a certain period of time both consisting of material and non-material that can affect one's level of life. Where the formulation income is Pd = TR-TC. This research is descriptive-quantitative field research type while the data analysis technique used is the analysis of the B / C ratio (Benefit Cost Ratio) while the data collection method used is the method of data collection by means of observation, structured interviews and directly accessed to the Doloksanggul District, Humbang Hasundutan Regency. The results of this research showed that Arabica Coffee farmers in Doloksanggul District, Humbang Hasundutan Regency, which can significantly increase farmers' incomes. Whereas the income of Arabica coffee farmers is IDR 1,218,971.26 / farmer. Arabica Coffee Farmers in terms of the B / C ratio in Doloksanggul District, Humbang Hasundutan Regency can benefit farmers. B / C ratio is 1.25 which means that every Rp. 1 issued by Arabica Coffee farmers generated an income of Rp. 1.25.
Description: Kondisi naik turunnya harga Kopi seringkali harus dihadapi oleh petani.Itu sebabnya, tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui besarnya pendapatan petani Kopi Arabika di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan dan tingkat keuntungan yang diperoleh petani Kopi Arabika di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan. Pendapatan merupakan sejumlah hasil yang diperoleh dalam periode waktu tertentu baik berupa material maupun non material yang dapat mempengaruhi tingkat kehidupan seseorang. Dimana bentuk formulasi pendapatan adalah Pd=TR-TC. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelilian lapangan yang bersifat deskriptif-kuantitatif sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis ratio B/C (Benefit Cost Ratio) Sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi langsung ke Kecamatan Doloksanggul Kabupaen Humbang Hasundutan. Adapun hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah bahwa petani Kopi Arabika di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan dapat meningkatkan pendapatan petani secara signifikan. Adapun jumnlah pendapatan petani Kopi Arabika sebesar Rp 1.218.971,26/petani. Petani Kopi Arabika yang ditinjau dari B/C ratio di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan dapat menguntungkan petani. Hal ini ditunjukkan oleh hasil perbandingan diantara penerimaan dengan biaya (B/C ratio) sebesar 1,25 yang berarti bahwa setiap Rp. 1 yang dikeluarkan oleh petani Kopi Arabika menghasilkan pendapatan sebesar Rp.1,25.
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11017
Appears in Collections:SP - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
158220070 - Gunarty Purba - Fulltext.pdffulltext2.48 MBAdobe PDFView/Open
158220070 - Gunarty Purba - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
chapter IV1.66 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.