Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11150
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorHasibuan, Effiati Juliana-
dc.contributor.advisorSuharyanto, Agung-
dc.contributor.authorSihite, Yusvin Idola-
dc.date.accessioned2019-11-22T04:33:03Z-
dc.date.available2019-11-22T04:33:03Z-
dc.date.issued2019-07-26-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11150-
dc.descriptionPenelitian ini berjudul Peran Komunikasi Antar pribadi Antara Petugas Lapas dengan Narapidana dalam Menbentuk Konsep Diri di Lapas Perempuan Tanjung Gusta Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran komunikasi antar pribadi yang terjadi dalam pembinaan yang dilakukan petugas lapas terhadap narapidana dan hambatan-hambatan yang dihadapi oleh petugas lapas saat melakukan pembinaan dalam pembentukan konsep diri yang positif di Lapas Perempuan Tanjung Gusta Medan. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif. Dalam mengumpulkan data peneliti melakukan wawancara tatap muka dengan petugas lapas dan narapidana di Lapas Perempuan Tanjung Gusta Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi yang terjalin antara petugas lapas dengan narapidana berjalan dengan baik. Dengan membina melalui berbagai kegiatan seperti olahraga, menjahit, bercocok tanam, nari dan juga melalui kerohanian. Walaupun petugas masih menemukan hambatan dalam membina yaitu narapidana masih ada yang memiliki sifat malas dan juga kurangnya rasa pedulien_US
dc.description.abstractThis study is entitled The Role of Interpersonal Communication Between Prison Officers and Prisoners in Forming Self-Concepts at Tanjung Gusta Women's Prison in Medan. This study aims to determine the role of interpersonal communication that occurs in coaching conducted by prison officers against prisoners and the obstacles faced by prison officers when conducting guidance in the formation of positive selfconcept in Tanjung Gusta Women's Prison in Medan. This study uses qualitative research with descriptive analysis. In collecting data, researchers conducted face-toface interviews with prison officers and inmates at Tanjung Gusta Women's Prison in Medan. The results showed that the communication between prison officers and prisoners went well. By fostering through various activities such as sports, sewing, farming, dancing and also through spirituality. Although the officers still found obstacles in fostering, inmates still have laziness and lack of caringen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;158530049-
dc.subjectperan komunikasi antarpribadien_US
dc.subjectkonsep dirien_US
dc.subjectnarapidanaen_US
dc.subjectthe role of interpersonal communiationen_US
dc.subjectself concepten_US
dc.subjectprisonersen_US
dc.titlePeran Komunikasi Antarpribadi Antara Petugas Lapas dan Narapidana Dalam Membentuk Konsep Diri (Studi Kasus Lapas Perempuan Tanjung Gusta Medan)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:SP - Communication Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
158530049 - Yusvin Idola Sihite - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV1.47 MBAdobe PDFView/Open Request a copy
158530049 - Yusvin Idola Sihite - Fulltext.pdfFulltext2.96 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.