Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11170
Title: | Perbedaan Harga Diri (Self-Esteem) Remaja Ditinjau dari Status Sosial Ekonomi Orang Tua di SMA Negeri 6 Binjai |
Authors: | Andriansyah, Muhammad |
metadata.dc.contributor.advisor: | Istiana Melita, Shirley |
Keywords: | harga diri;remaja;status ketiadaan ekonomi;self esteem;adolescent;social economic status |
Issue Date: | 27-Sep-2019 |
Publisher: | Universitas Medan Area |
Series/Report no.: | NPM;158600150 |
Abstract: | This study aims to see differences in adolescent self-esteem in terms of socioeconomic status of upper and lower class parents at SMA N 6 in Binjai City. This research uses quantitative research methods, the research subjects are teenagers in high school students of 6th Binjai, age 17 years, upper and lower class socioeconomic status. The number of samples in this study were 140 students, as many as 80 people were sampled with upper class socioeconomic status and 60 were sampled with lower socioeconomic status. In line with the discussion in the theoretical basis, the hypothesis proposed in this study is that there is a difference in adolescent self-esteem in terms of parental socioeconomic status. Assuming the higher the socioeconomic status, the higher the self-esteem and the lower the socioeconomic status, the lower the adolescent self-esteem. This study uses a self-esteem scale that consists of 4 aspects: success, values, aspirations and endurance. To test the proposed hypothesis, it is carried out using the Mann-Whitney U Difference Test Analysis technique. Based on the results of the data analysis, the results show that there are differences in self-esteem in terms of socioeconomic status. These results are known by looking at the value or significance coefficient of 0,000 so that P = 0,000 < 0.050. This means that the hypothesis proposed that there is a difference in adolescent self-esteem in terms of socioeconomic status of parents, otherwise accepted. |
Description: | Penelitian ini bertujuan untuk melihan perbedaan harga diri remaja ditinjau dari status sosial ekonomi orang tua kelas atas dan kelas bawah di SMA N 6 di Kota Binjai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, subjek penelitian adalah remaja pada siswa SMA N 6 Binjai, usia 17 tahun, status sosial ekonomi kelas atas dan kelas bawah. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 140 orang siswa, sebanyak 80 orang sampel dengan status sosial ekonomi kelas atas dan 60 orang sampel dengan status sosial ekonomi kelas bawah. Sejalan dengan pembahasan yang ada dalam landasan teori, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu ada perbedaan harga diri remaja ditinjau dari status sosial ekonomi orangtua. Dengan asumsi semakin tinggi status sosial ekonomi maka semakin tinggi pula harga diri dan semakin rendah status sosial ekonomi maka semakin rendah pula harga diri remaja. Penelitian ini menggunakan skala harga diri yang terdiri dari 4 aspek yaitu kesuksesan, nilai, aspirasi dan daya tahan. Untuk menguji hipotesis yang diajukan dilakukan dengan menggunakan teknik Analisis Uji Beda Mann-Whitney U. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan, maka diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan harga diri ditinjau dari status sosial ekonomi. Hasil ini diketahui dengan melihat nilai atau koefisien signifikansi yaitu 0,000 sehingga P = 0,000 < 0,050. Hal ini berarti hipotesis yang diajukan yaitu ada perbedaan harga diri remaja ditinjau dari status sosial ekonomi orangtua, dinyatakan diterima. |
URI: | http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/11170 |
Appears in Collections: | SP - Psychology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
158600150 - Muhammad Andriansyah - Fulltext.pdf | Fulltext | 3.39 MB | Adobe PDF | View/Open |
158600150 - Muhammad Andriansyah - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 928.83 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.