Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/12443
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | Zainun | - |
dc.date.accessioned | 2020-11-17T02:05:39Z | - |
dc.date.available | 2020-11-17T02:05:39Z | - |
dc.date.issued | 2019-05-28 | - |
dc.identifier.uri | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/12443 | - |
dc.description.abstract | Di ujung ayat 184 surat Al-Baqarah, Allah Swt. berfirman, “Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” Puasa banyak memberikan kebaikan-kebaikan kepada pelakunya, baik secara fisik maupun psikis. Ayat ini secara tidak langsung mendorong manusia untuk meneliti dan menguak mengapa puasa itu lebih baik bagi kita. Hingga akhirnya bermunculanlah hasil-hasil penelitian mengenai puasa itu, seperti dari segi kesehatan, ekonomi, maupun keamanan. Kalau kita perhatikan, apa sebenarnya kebaikan bagi orang-orang yang melaksanakan ibadah pada malam harinya, terutama pada sepuluh malam terakhir. Rasulullah Saw. pada sepuluh malam terakhir melakukan I’tikaf, mendekatkan diri kepada Allah, bersungguh-sungguh, habis-habisan beribadah kepada Allah. Bahkan dalam hadits riwayat ‘A’isyah dikatakan bahwa “Adalah Rasulullah Saw. bersungguh-sungguh beribadah pada sepuluh yang terakhir dari Ramadan dari apa yang dia lakukan sebelumnya.” | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Medan Area | en_US |
dc.subject | ramadan | en_US |
dc.subject | kebaikan | en_US |
dc.title | Kebaikan Yang di Peroleh bagi Yang Menghidupkan Ibadah di Malam Ramadan | en_US |
dc.type | Article | en_US |
Appears in Collections: | Buletin Taqwa |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Zainun - Kebaikan yang Diperoleh bagi yang Menghidupkan Ibadah di Malam Ramadan.pdf | article | 197.72 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.