Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/12456
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorParinduri, Abrar-
dc.date.accessioned2020-11-20T02:16:22Z-
dc.date.available2020-11-20T02:16:22Z-
dc.date.issued2019-08-29-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/12456-
dc.description.abstractPada ayat ini, menurut penjelasan Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah dikatakan bahwa “orang-orang” yang dimaksud adalah “orang beriman”. Mereka orang-orang beriman berjanji setia kepada Allah Swt untuk selalu istiqomah dalam keimanan. Penggunaan kata “qolu” dalam al-Qur’an bukanlah sekedar perkataan biasa akan tetapi perkataan yang dipenuhi dengan janji setia. Hal ini tentu berbeda dengan janji yang sering diucapkan kepada sesama manusia yang acapkali meleset. Janji orang beriman terhadap Allah Swt adalah janji yang dipenuhi niat tulus dan ikhlas.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.subjectkekuatan imanen_US
dc.subjectibadahen_US
dc.subjectmengatasi kesulitan hidupen_US
dc.titleKekuatan Iman dan Ibadah Dalam Mengatasi Kesulitan Hidupen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:Buletin Taqwa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Abrar Parinduri - Kekuatan Iman dan Ibadah Dalam Menatasi Kesulitan Hidup.pdfarticle399.73 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.