Hubungan Antara Kompensasi Dengan Produktivitas Kerja Pegawai Honorer Bidang PBB Dinas Pendapatan Daerah Deli Serdang

Abstract

This research aims to determine the relationship between compensation and work productivity employees of the UN field of regional revenue Department of Deli Serdang. Working productivity is a mental attitude to individuals who have the view that the life to come should be better than today and encourage someone to improve their working skills. High low working productivity can be seen from the work productivity scale of researchers compiled based on aspects of work productivity, namely work quantity, quality work and timeliness. The hypothesis proposed in this study is the positive relationship between compensation and the work productivity of the UN employee of the field. The research subjects were taken as many as 30 people. The sampling technique is Total Sampling. The measuring instruments used are the compensation scale and the working productivity scale using Likert scale form. Processing of this research data using the correlation technique of product moment from Pearson. The results of the study showed a correlation of 0.602 with P < 0.021, this indicates there is a significant positive correlation between compensation and productivity. This means the higher the compensation, the higher the working productivity, as well as vice versa. The coefficient of determination of the correlation is R ² = 0.363 which means that compensation contributes effectively to working productivity by 36.3% while the remainder (63.7%) Determined by other factors that influence in this research which is not researched such as good working atmosphere factors, education, skills, discipline, attitude and work ethic and motivation.Penelitian ini bertujuan bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara kompensasi dengan Produktivitas Kerja Pegawai Honorer Bidang PBB Dinas Pendapatan Daerah Deli Serdang. Produktivitas kerja adalah sikap mental pada individu yang mempunyai pandangan bahwa kehidupan yang akan datang harus lebih baik dari hari sekarang dan mendorong seseorang untuk meningkatkan kemampuan kerjanya. Tinggi rendahnya Produktivitas kerja dapat dapat dilihat dari skala Produktivitas kerja yang disusun peneliti berdasarkan aspek-aspek Produktivitas kerja yaitu Kuantitas kerja, Kualitas kerja dan Ketepatan Waktu. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah adanya hubungan positif antara kompensasi dengan produktivitas kerja pegawai honorer Bidang PBB. Subjek penelitian yang diambil sebanyak 30 orang. Teknik pengambilan sampel adalah Total Sampling. Alat ukur yang digunakan adalah skala Kompensasi dan skala Produktivitas Kerja dengan menggunakan bentuk skala Likert. Pengolahan data penelitian ini dengan menggunakan teknik korelasi product moment dari pearson. Hasil penelitian menunjukan adanya korelasi sebesar 0,602 dengan p < 0,021, hal ini menunjukan ada korelasi positif yang signifikan antara Kompensasi dengan Produktivitas. Hal ini berarti semakin tinggi Kompensasi, maka semakin tinggi Produktivitas Kerja, begitu juga sebaliknya. Adapun koefisien determinasi dari korelasi tersebut adalah sebesar R²= 0,363 artinya Kompensasi memberikan sumbangan efektif terhadap Produktivitas Kerja sebesar 36,3% sedangkan sisanya (63,7%) ditentukan oleh faktor lain yang mempengaruhi dalam penelitian ini yang tidak diteliti diantaranya faktor suasana kerja yang baik, pendidikan, keterampilan, disiplin, sikap dan etika kerja serta motivasi.