Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/13078
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSyarief, Yance-
dc.date.accessioned2021-03-08T08:39:34Z-
dc.date.available2021-03-08T08:39:34Z-
dc.date.issued2006-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/13078-
dc.description71 Halamanen_US
dc.description.abstractDalam pembangunan jaringan distribusi kabel tegangan menengah, internal, pemakaian kotak sambung hal yang tidak bisa dihindarkan. Seiring dengan mulai digunakannya kabel berisolasi XLPE oleh PLN Sekitar tahun 1980; diperkenalkan pula penggunaan kota sambung tipe bebat (wrapping type). Data pengusahaan di PLN distribusi jaya memperlihatkan bahwa jumlah gangguan SKTM menunjukkan angkat.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.subjectlepasan parsialen_US
dc.subjectsambungan kabel bawah tanahen_US
dc.titleAnalisa Gangguan Akibat Lepasan Parsial Dalam Sambungan Kabel Bawah Tanah Tegangan Menengah 20 KV Tipe Bebaten_US
dc.title.alternativeAnalysis of Interference Due to Partial Discharge in Underground Cable Connection Medium Voltage 20 KV Bandage Typeen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Scientific Work



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.