Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/13744
Title: Analisis Hukum Mengenai Diversi dalam Tindak Pidana Narkotika yang Dilakukan Anak dalam Perspektif Viktimologi (Studi di Polres Asahan)
Authors: Frangki, Dody
Keywords: Diversi;Narkotika;Anak;Viktimologi
Issue Date: Aug-2018
Publisher: Universitas Medan Area
Abstract: Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak mewajibkan setiap aparat penegak hukum baik itu kepolisian, jaksa dan hakim untuk melakukan diversi terhadap perkara tindak pidana yang dilakukan oleh anak. Tujuan diversi tersebut merupakan implementasi dari keadilan restoratif yang berupaya mengembalikan pemulihan terhadap sebuah permasalahan bukan sebuah pembalasan yang selama ini dikenal dalam hukum pidana. Berdasarkan uaraian diatas, akan dikaji bagaimana aturan hukum yang mengatur tentang diversi dalam tindak pidana narkotika yang dilakukan anak dan bagaimana faktor penyebab tindak pidana narkotika yang dilakukan anak dalam perspektif viktimologi serta bagaimana kebijakan hukum tentang tindak pidana narkotika yang dilakukan anak dalam perspektif viktimologi. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif dengan cara meneliti bahan hukum kepustakaan yang mana pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perundang-undangan (the statute approach) dan pendekatan kasus (case approach) dan disamping itu untuk mendukung hasil penelitian ini maka dilakukan dengan cara wawancara pada beberapa nara sumber sebagai informan yang berhubungan dengan penelitian ini kepada narasumber. Degan demikian, maka dapat diambil kesimpulan bahwa aturan hukum yang mengatur tentang diversi dalam tindak pidana narkotika yang dilakukan anak ditegaskan pada Pasal 7 ayat 1 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak menyebutkan bahwa pada tingkat penyidikan, penuntutan, dan pemerikasaan perkara anak di pengadilan negeri wajib diupayakan diversi, sedangkan yang menjadi faktor penyebab tindak pidana narkotika yang dilakukan anak dalam perpektif victimologi dapat dilihat dalam faktor internal pelaku dan faktor eksternal pelaku. Untuk menanggulangi tindak pidana narkotika yang dilakukan anak, maka diambil suatu langkah kebijakan berupa kebijakan penal dan non penal. maka disarankan agar dibutuhkan suatu penyuluhan kepada masyarakat tentang ide diversi sehingga masyarakat mengetahui akan pentingnya diversi dalam penyelenggaraan sistem peradilan pidana anak serta Pelaksanaan diversi pada tingkat penyidikan diupayakan terwujudnya perlindungan bagi anak. Law Number 11 of 2012 concerning the Criminal Justice System of the Child requires every law enforcement officer, be it the police, prosecutors and judges to carry out diversion on the crime cases committed by children. The purpose of the diversion is the implementation of restorative justice that seeks to restore recovery to a problem, not a retribution that has been known in criminal law. Based on the above questions, it will be studied how the legal rules governing diversion in narcotics crimes committed by children and how the causes of narcotics crimes committed by children in a victimology perspective and how the legal policy on narcotics crimes committed by children in a victimology perspective. This research is a normative legal research by examining library law materials in which the approach used is the statutory approach and the case approach and in addition to supporting the results of this study, interviews are conducted with some interviewees. sources as informants related to this research to the resource person. Thus, it can be concluded that the legal rules governing diversion in narcotics crimes committed by children are affirmed in Article 7 paragraph 1 of Law Number 11 of 2012 concerning the Criminal Justice System of the Child, which states that at the level of investigation, prosecution and examination of cases children in the district court must be attempted diversion, while the factors causing the narcotics crime committed by children in victimology perspective can be seen in the internal factors of the perpetrator and the external factors of the perpetrator. To cope with narcotics criminal acts committed by children, a policy step is taken in the form of penal and non-penal policies. From the description, it is suggested that an education is needed for the public about the idea of diversion so that people know the importance of diversion in the implementation of the juvenile justice system and the implementation of diversion at the level of investigation is attempted to realize protection for children, if as a suspect is attempted as much as possible so as to minimize punishment. that will be accepted by the child or even released. The implementation of legal protection for children who commit criminal acts can be carried out through the treatment of children humanely in accordance with the dignity and rights of children, the provision of special child assistants from an early age.
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/13744
Appears in Collections:MT - Master of Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
161803057 - Dody Frangki - Fulltext.pdfChapter I, II, III, V, Bibliography563.53 kBAdobe PDFView/Open
161803057 - Dody Frangki - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV201.95 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.