Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/14241
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSuhatrizal-
dc.contributor.advisorSyafaruddin-
dc.contributor.authorIrianto-
dc.date.accessioned2021-05-24T04:31:26Z-
dc.date.available2021-05-24T04:31:26Z-
dc.date.issued2012-09-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/14241-
dc.description12 Hlmen_US
dc.description.abstractIstilah "pers" berasal dari bahasa Belanda, yang dalam bahasa Inggris penyiaran secara tercetak atau publikasi secara dicetak (printed publication). Dalam perkembangannya pers mempunyai dua pengertian, yakni pers dalam pengertian luas dan pers dalam pengertian sempit. Dalam pengertian luas, pers mencakup semua media komunikasi massa, seperti radio, televisi dan film yang berfungsi memancarkan/ menyebarkan informasi. Berita, gagasa, pikiran atau perasaan seseorang atau sekelompok orang kepada orang lain. Maka dikenal adanya istilah jurnalistik radio, jurnalisitik televisi, jurnalisitik pers.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;088400158-
dc.subjectkajian hukum wartawanen_US
dc.subjecthukum perlindungan wartawanen_US
dc.subjectundang-undang persen_US
dc.titleKajian Hukum Terhadap Perlindungan Wartawan Dikaitkan dengan UU Pers No. 40 Tahun 1999en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:SP - Criminal Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
088400158 - Irianto - Fulltext.pdfFulltext2.7 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.