Hubungan Antara Hematokrit Terhadap Eritrosit Dan Trombosit Penderita Demam Berdarah Dengue Di Rsu Pirngadi Medan

Abstract

Telah dilakukan penelitian hubungan antara hematokrit terhadap eritrosit dan trombosit penderita demam berdarah dengue (DBD) di RSU Pirngadi Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara hematokrit terhadap eritrosit dan trombosit penderita DBD di RSU Pirngadi Medan. Metode yang digunakan adalah survey dengan pendekatan deskriptif dan uji korelasi bivariate untuk melihat adanya hubungan antara hematokrit terhadap eritrosit dan trombosit pada penderita DBD, sampel penelitian ini adalah seluruh data pasien yang didiagnosa DBD oleh dokter RSU Pirngadi Medan pada bulan Januari sd. Juni 2012. Hasil penelitian dengan 112 sampel di temukan adanya hubungan antara hematokrit terhadap eritrosit pada trombosit penderita DBD di RSU Pirngadi Medan, di mana pada variabel hematokrit terjadi hubungan yang sangat kuat (r=0,376) dan sangat signifikan (0,000) pada penderita DBD di RSU Pirngadi Medan dan disarankan pada penderita DBD agar memeriksakan darah lengkap pada pemeriksaan hematologi sebagai parameter dasar dalam menegakkan diagnosa. Research on the relationship between hematocrit to erythrocyte and erythrocytes has been carried out platelets of dengue hemorrhagic fever (DHF) patients at Pirngadi Hospital Medan. This study aims to determine whether there is a relationship between hematocrit against erythrocytes and platelets of DHF patients at Pirngadi General Hospital Field. The method used is a survey with a descriptive approach and Bivariate correlation test to see a relationship between hematocrit and erythrocytes and platelets in DHF patients, the sample of this study is all data of patients diagnosed with dengue by doctors of the Pirngadi Hospital Medan at month January sd. June 2012. The results of the study with 112 samples were found the relationship between hematocrit and erythrocyte in platelets of DHF patients in Pirngadi Hospital Medan, where the hematocrit variable has a strong relationship very strong (r = 0.376) and very significant (0.000) in DHF patients at the hospital Pirngadi Medan and it is advisable for people with DHF to have their blood checked complete hematology examination as a basic parameter in enforcing diagnosis.