Tinjauan Yuridis Terhadap Putusan Kasus Kekerasan Fisik yang Mengakibatkan Mati Dikaitkan dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (Studi Kasus Putusan No.26/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Mdn)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan hukum pidana yang terjadi pada kasus kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga pada putusan No.26/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Mdn dan juga untuk mengetahui bagaimana pertimbangan hakim dalam menjatuhkan pidana dalam kasus kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga pada putusan No.26/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Mdn. Permasalahan yang akan dibahas adalah membahas tentang bagaimana tindak kekerasan fisik yang dilakukan di dalam rumah tangga untuk dijadikan sebagai bahan proses penerapan hukum oleh hakim dan bagaimana pula oleh hakim menjatuhkan pidana terhadap kasus kekerasan fisik yang mengakibatkan mati dalam kasus Kekerasan yang ditangani oleh Pengadilan Negeri Medan. Untuk membahas permasalahan, penelitian ini menggunakan Penelitian Kepustakaan (Library Research) yaitu metode dengan melakukan penelitian terhadap berbagai sumber bacaan tertulis. Penelitian Lapangan (Field Research) dengan 2 metode yaitu dengan mewawancarai langsung hakim yang pernah menangani perkara yang diteliti dan mengambil data perkara yang berhubungan dengan judul skripsi. Hasil penelitian dan pembahasan menjelaskan bahwa penerapan hukum pidana dalam putusan hakim dalam perkara No.26/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Mdn telah sesuai dengan perundang-undangan dalam hal ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan dalam menjatuhkan vonis pidana hakim telah memberikan pertimbangan-pertimbangan yang sesuai dengan fakta yang terungkap di persidangan baik itu pertimbangan dari segi pidana materil maupun pidan formil