Pemeriksaan Kandungan Logam Berat pada Air Minum Isi Ulang di Kawasan Titipapan Medan Sumatera Utara

Abstract

Telah dilakukan penelitian pemeriksaan kandungan logam terhadap sampel air minum isi ulang. Jumlah depot air minum isi ulang yang ada di kawasan Titi Papan, Belawan berjumlah 14, dan diambil dari 10 depot penjualan air minum isi ulang sebagai sampel. Masing-masing depot penjualan diambil 3 sampel sebagai ulangan, sehingga sampel keseluruhan berjumlah 30. Dari 30 sampel air minum isi ulang yang telah diambil dilakukan pemeriksaan kandungan Jogam (mg/I), yaitu logam Fe, Mn, Cu, Zn, Pb, dan Cd, dengan menggunakan Analisis Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Hasil pemeriksaan kandungan logam kemudian dibandingkan dengan standar SNI 06-6989.4-2004 tentang kandungan logam berat sesuai dengan Permenkes No. 492/Menkes/PER/IV/2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan logam berat pada 10 depot air minum isi ulang di kawasan Titi Papan belawan diperoleh kesimpulan sebagai berikut. Tidak ditemukan logam Cu dan Zn pada sampel air minum yang diperiksa dari 10 depot air minum isi ulang. Ditemukan logam berat Besi (Fe) pada sampel dari 9 depot air minum isi ulang dan Mangan (Mn) pada sampel dari 2 depot air minum isi ulang, namun konsentrasinya masih di bawah standard maksimum yang diperbolehkan Permenkes No. 492/Menkes/PER/IV/2010. Ditemukan kandungan logam Timbal (Pb) pada sampel air minum 6 depot air minum isi ulang yang melebihi batas maksimum yang diperbolehkan dan logam Cadmium (Cd) pada sampel air minum 2 depot air minum isi ulang dalam jumlah di atas standard maksimum yang ditetapkan Permenkes No. 492/Menkes/PER/IV/2010.