Pola Komunikasi Antar Budaya Dalam Pernikahan Antar Etnis Batak Toba Dengan Nias Di Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Judul penelitian ini adalah Pola Komunikasi Antarbudaya Dalam Pernikahan Antar Etnis Batak Toba dengan Nias di Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi antarbudaya serta faktor penghambat proses komunikasi antarbudaya pada pernikahan antar etnis Batak Toba-Nias. Teori yang digunakan adalah teori komunikasi antarpribadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif, dengan pengumpulan data melalui wawancara dan observasi langsung. Subjek penelitian yaitu lima pasangan suami istri yang beretnis Batak Toba-Nias. Dengan menggunakan uji kredibilitas triangulasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka diketahui: (a) pola komunikasi antarbudaya yang diterapkan oleh pasangan yang menikah beda etnis di kota Dolok Sanggul yaitu pola komunikasi antarpribadi (interpersonal communication). Dengan menerapkan toleransi, saling terbuka, saling mengalah, saling meberitahu, menghargai, memahami, serta saling mempelajari bahasa dari pasangan masing-masing untuk mempertahankan keharmonisan dalam rumah tangganya. (b) hambatan proses komunikasi dipengaruhi oleh perbedaan bahasa, perilaku dan kebiasaan, latar belakang budaya, prasangka sosial atau stereotip. The title of this research is Intercultural Communication Patterns in Inter-ethnic Marriages between Batak Toba and Nias in Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency, North Sumatra Province. This study aims to determine the pattern of intercultural communication and the inhibiting factors of the intercultural communication process in inter-ethnic marriages of Batak Toba-Nias. The theory used is the theory of interpersonal communication. The method used in this study is qualitative with a descriptive approach, with data collection through interviews and direct observation. The research subjects were five married couples who were of Batak Toba-Nias ethnicity. By using triangulation credibility test. Based on the results of research conducted, it is known: (a) the pattern of intercultural communication applied by married couples of different ethnicities in the city of Dolok Sanggul is the pattern of interpersonal communication. By applying tolerance, being open to each other, giving in to each other, telling each other, respecting, understanding, and learning the language of each other to maintain harmony in their household. (b) barriers to communication are influenced by differences in language, behavior and habits, cultural background, social prejudice or stereotypes.