Studi Netnografi Terpaan Tayangan Anime One Piece Pada Perubahan Gaya Hidup Anggota Komunitas One Piece ID Medan

Abstract

Penelitian ini berjudul Studi Netnografi Terpaan Tayangan Anime One Piece Pada Perubahan Gaya Hidup Anggota Komunitas One Piece ID Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor terpaan tayangan anime One Piece pada anggota komunitas One Piece ID Medan. Teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi, komunikasi massa, uses and gratification, budaya populer, gaya hidup, otaku dan anime One Piece. Informan dalam penelitian ini adalah lima orang narasumber yang terdiri satu pimpinan dan empat anggota Komunitas One Piece ID Medan dengan mengajukan empatbelas pertanyaan untuk setiap narasumber guna memenuhi kebutuhan dari penelitian. Metode penelitian netnografi dengan pendekatan kualitatif, melakukan pengumpulan data melalui wawancara secara daring melalui Zoom Meeting dan observasi secara daring melalui WhatsApp Group. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor terpaan tayangan anime One Piece pada perubahan gaya hidup menghasilkan empat faktor yaitu, Pemahaman, Penyebarluasan, Loyalitas, dan Hal-hal Menarik. Empat faktor tersebut berkaitan dengan terjadinya efek komunikasi massa yaitu kognitif, afektif, dan konatif. Penggemar tidak merasa bosan karena One Piece memiliki alur cerita yang selalu membuat penasaran dan grafik yang bagus. Anime One Piece tidak disarankan untuk anak berusia di bawah tigabelas tahun karena mengandung konten sensitif. Penggemar sangat mudah dalam mengakses informasi seputar anime One Piece. Meskipun sudah berjalan selama puluhan tahun anime One Piece mampu bertahan di persaingan pasar anime dan tidak mudah dilupakan oleh para penggemar. Perubahan gaya hidup terjadi secara luar diri yaitu hal-hal bersifat materi, fisik, koleksi dan busana. Sedangkan perubahan dalam diri yaitu pola pikir, watak, dorongan motivasi. Dampak positif yang dialami memiliki relasi dan teman diskusi, kemudian dampak negatif ialah menjadi lebih boros secara materi dan kurang produktif. This research is entitled Netnographic Study of Exposure Anime One Piece on Lifestyle Changes of One Piece ID Medan Community Members. This study aims to determine the factors of exposure to anime One Piece in the One Piece ID Medan community. The theories used in this research are communication theory, mass communication, uses and gratification, popular culture, lifestyle, otaku and anime One Piece. The informants in this study were five resource persons consisting of one leader and four members of the One Piece ID Medan Community. The netnographic research method uses a qualitative approach, collecting data through online interviews through Zoom Meetings and online observations via WhatsApp Group. The results of this study indicate that the factor of exposure to anime One Piece on lifestyle changes produces four factors, namely, understanding, dissemination, loyalty, and interesting things. These four factors are related to the effects of mass communication, namely cognitive, affective, and conative. Fans don't feel bored because One Piece has a storyline that is always curious and good graphics. anime is One Piece not recommended for children under thirteen years old because it contains sensitive content. It is very easy for fans to access information about the anime One Piece. Even though it has been running for decades, anime is One Piece able to survive in the competition in the market anime and is not easily forgotten by fans. Lifestyle changes occur externally, namely things that are material, physical, collections and clothing. Meanwhile, changes in self are thought patterns, character, and motivation. The positive impact experienced has relations and discussion partners, then the negative impact is to become more wasteful materially and less productive.