Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/15787
Title: Kajian Hukum Visum Et Repertum pada Tahap Penyidikan dalam Mengungkap Tindak Pidana Pencabulan (Studi di Kepolisian Daerah Sumatera Utara (POLDASU))
Other Titles: Legal Study of Visum Et Repertum at the Investigation Stage in Revealing the Crime of Obscenity (Study at the North Sumatra Regional Police (POLDASU))
Authors: Wardhani, Rizky
metadata.dc.contributor.advisor: Siregar, Taufik
Mubarak, Ridho
Keywords: kajian hukum;visum et repertum;pencabulan;law review;visum et repertum;rape
Issue Date: Jun-2021
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;158400134
Abstract: Tindak pidana pencabulan adalah salah satu kejahatan terhadap kesopanan dan kehormatan terhadap seseorang. Pencabulan kerap terjadi di sekitar kita baik korban dalam keadaan sadar maupun korban yang dalam keadaan tidak sadar (pingsan). Dalam hal ini keadilan cukup diharapkan terlebih lagi kepada korbannya adalah perempuan. Kejahatan seksual khususnya pencabulan yang dilakukan terhadap korban terkhusus anak akan berdampak buruk bagi kesehatan mental dan psikologisnya. Terkadang suatu hal yang diharapkan dalam kasus pencabulan tidak diperhatikan oleh pihak yang berwenang seperti polisi. Karena menurut pihak kepolisian sendiri kasus ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan tapi pada nyatanya tidak sama sekali. Dalam penyidikan sendiri kerap terjadi pemberhentian kasus pada tingkat penyidikan sehingga membuat korban merasa tidak adil dan merasa kecewa karena kurangnya dukungan dari pihak kepolisian. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana sistem pembuktian dari Visum et Repertum (VeR) dalam penanganan tindak pidana pencabulan terhadap korban yang dimana bagi korban dan keluarga korban mengharapkan keadilan, dan bagaimana kedudukan dan kekuatan Visum et Repertum (VeR) terhadap pembuktian tindak pidana pencabulan. Teknik Pengumpulan data dilakukan dengan cara Penelitian Kepustakaan (Library Research) dan Penelitian Lapangan (Field Research) yang dimana penulis lakukan langsung di Kepolisian Daerah Sumatera Utara (POLDASU) yang bersifat wawancara dan pengumpulan data. Sedangkan Putusan yang terlampir adalah contoh kasus yang penulis ambil dari website Mahkamah Agung tujuannya untuk menyamakan kasus yang terjadi dalam penelitian penulis. Criminal abuse is one of the crimes against courtesy and honor of a person the abuse often occurs around us whether the victim is in a conscious or unconscious state. In this bal justice is expected much more than his victims are female. Sexual abuse of children in particular can adversely affect their mental and psychological health. Sometimes a wish in a rape case goes unnoticed by authorities like the police. Because the police think it can be solved remotely but in reality not at all. With the investigation itself, there is often a case stop at the rate of inquiry that makes the victim feel unjust and disappointed by the lack of police support. The problem with this study is how the dani visum et repertum (VeR) proof system of the victims' criminal abuse (VeR) in dealing with the victims' families expected justice, and what the position and power of the visum et repertum (VeR) on proof of the criminal abuse. Data collection techniques are conducted with library research research research and field research (field research) that called on the North Sumatra police department (SUMUT) that interviewed and collected data. Whereas the enclosed ruling is a sample of cases that the author claims and his court websites attempt to equate cases that occurred in the author's research.
Description: 84 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/15787
Appears in Collections:SP - Civil Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
158400134 - Rizky Wardhani - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, Bibliography1.14 MBAdobe PDFView/Open
158400134 - Rizky Wardhani - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV402.82 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.