Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kecemasan Pada Remaja Di SMAN 4 Binjai

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan harga diri dengan kecemasan pada remaja. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan negatif antara harga diri dengan kecemasan pada remaja, dimana semakin tinggi harga diri maka akan semakin rendah kecemasan pada remaja. Sebaliknya, semakin rendah harga diri maka akan semakin tinggi kecemasan pada remaja. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode teknik random sampling yaitu, kecemasan pada remaja berdasarkan data dari sekolah yang diketahui berjumlah 57 orang. Data penelitian dikumpul menggunakan skala kecemasan menurut Leary (2012) dalam membangun alat ukur kecemasan ada tiga aspek kecemasan yaitu: ketakutan akan evaluasi negatif, keyakinan yang tidak rasional, dan standar yang terlalu tinggi dan skala harga diri menurut Coopersmith (dalam Komaruddin dkk, 2016) ada empat aspek harga diri yaitu: kekuasaan (power), keberartian (Significance), kebajikan (Virtue), kemampuan (Competence). Data penelitian diuji menggunakan uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan signifikant antara harga diri dengan kecemasan pada remaja, (rxy = -0,675 dengan signifikan p = 0.000 < 0,050). Hipotesis yang diajukan diterima. Selanjutnya diketahui kontribusi harga diri terhadap kecemasan adalah sebesar 45,6% (r2=0,456) diketahui pula bahwa harga diri tergolong rendah (mean empirik = 85,25 > mean hipotetik 97,5) dan kecemasan tergolong tinggi (mean empirik = 89,04 > mean hipotetik 75). This study aims to determine the correlation between self-esteem and anxiety in adolescents. The hypothesis proposed is that there is a negative correlation between self -esteem and anxiety in adolescents, the higher the self -esteem the lower the anxiety in adolescents. Therefore, the lower the self-esteem, the higher the anxiety in adolescents. The research sample was chosen using a random sampling technique, specifically anxiety in adolescents based on data from schools, with a total number 57 people. Research data were collected using an anxiety scale according to Leary (2012) in building an anxiety measuring instrument there are three aspects of anxiety, namely: fear of negative evaluations, irrational beliefs, and excessively high standards and self-esteem scale according to Coopersmith (in Komaruddin et al, 2016) there are four aspects of self-esteem, namely: power, significance, virtue, competence. The research data was tested using the product moment correlation test. The results showed that there was a significant correlation between self-esteem and anxiety in adolescents, (rxy = -0,675 significantly p = 0.000 < 0,050). The proposed hypothesis is accepted. Furthermore, it is known that the contribution of selfesteem to anxiety is 45,6% (r2=0,456) it is also known that self-esteem is low (empirical mean = 85,25 > hypothetical 97,5) and anxiety is high (empirical mean = 89,04 > hypothetical mean 75).