Perbedaan Kepercayaan Diri Ditinjau Dari Status Sosial Ekonomi Siswa Kelas X SMA Tamansiswa Kota Pematangsiantar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membuktikan perbedaan kepercayaan diri ditinjau dari status sosial ekonomi siswa kelas X SMA Tamansiswa Kota Pematangsiantar. Hipotesis yang diajukan bahwa ada perbedaan kepercayaan diri antara siswa yang memiliki status ekonomi tinggi dengan siswa yang memiliki status ekonomi rendah, dengan asumsi bahwa siswa yang status ekonomi tinggi memiliki kepercayaan diri yang tinggi, sedangkan siswa yang status ekonomi rendah memiliki kepercayaan diri yang rendah. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X dari SMA Tamansiswa Pematangsiantar sebanyak 220 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah 85 siswa kelas X Tamansiswa Kota Pematangsiantar. Teknik analisis yang digunakan adalah t-test, diketahui bahwa ada perbedaan kepercayaan diri antara siswa yang memiliki status ekonomi tinggi dengan siswa yang memiliki status ekonomi rendah. Ini dapat dilihat dari Koefisien perbedaan F = 2179,228 dengan P = 0,020 < 0,05. Berdasarkan hasil penelitian maka hipotesis diterima, bahwa ada perbedaan kepercayaan diri antara siswa yang memiliki status ekonomi tinggi dengan siswa yang memiliki status ekonomi rendah. Hasil akhir diperoleh dari penelitian ini, yaitu kepercayaan diri yang status ekonominya tinggi lebih baik dari kepercayaan diri yang status ekonominya rendah. Dimana nilai rata – rata empirik = 137,60 sedangkan nilai hipotetik = 115, yang sesuai dengan ketentuan apabila nilai mean hipotetik < dari mean empirik maka dinyatakan kepercayaan diri tinggi. This study aims to determine and prove differences in self-confidence in terms of socioeconomic status of SMA Tamansiswa Pematangsiantar City students. The hypothesis proposed is that there is a difference in self-confidence between students who have high economic status and students who have low economic status, with the assumption that students with high economic status have high self-confidence, while students with low economic status have low self-confidence. The population of this study were 220 students of class X from SMA Tamansiswa Pematangsiantar. The sample in this study were 85 students of class X Tamansiswa Pematangsiantar City. The analysis technique used is the t-test, it is known that there are differences in self-confidence between students who have high economic status and students who have low economic status. This can be seen from the coefficient of difference F = 2179.228 with P = 0.020 <0.05. Based on the research results, the hypothesis is accepted, that there is a difference in self-confidence between students who have high economic status and students who have low economic status. The final results obtained from this study, namely self-confidence with high economic status is better than self-confidence with low economic status. Where the empirical mean value = 137.60 while the hypothetical value = 115, which is in accordance with the provisions if the hypothetical mean value is <than the empirical mean, it means high self-confidence.