Hubungan Antara Lingkungan Kerja Dengan Kepuasan Kerja Di Masa Pandemi Pada Pegawai Dinas Perindustrian Kota Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lingkungan kerja non fisik dengan kepuasan kerja di masa pandemi pada pegawai Dinas Perindustrian Kota Medan. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan tipe penelitian korelasi. Lingkungan kerja non fisik adalah semua keadaan yang terjadi menyangkut segi psikis dari lingkungan kerja yang berkaitan dengan hubungan kerja baik atasan dengan bawahan dan hubungan dengan sesama rekan kerja yang mempengaruhi dirinya dalam menyelesaikan pekerjaan. Kepuasan kerja adalah bentuk perasaan atau reaksi positif individu terhadap pekerjaan dan penyesuaian diri individu terhadap kondisi dan situasi kerja. Sampel penelitian ini adalah 53 orang pegawai Dinas Perindustrian Kota Medan dan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan skala lingkungan kerja non fisik dan skala kepuasan kerja. Uji reliabilitas menggunakan Alpha Cronbach yang menghasilkan indeks reliabilitas sebesar 0,904 untuk skala lingkungan kerja non fisik dan 0,884 untuk skala kepuasan kerja. Teknik analisis yang dilakukan menggunakan korelasi Product Moment. Hasil penelitian ini menunjukkan koefisien korelasi rxy = 0,743 dengan nilai signifikansi p = 0,000 berarti p < 0,050 artinya ada hubungan positif antara lingkungan kerja non fisik dengan kepuasan kerja. Dengan hasil tersebut, hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima. Nilai koefisien korelasi positif menunjukkan bahwa arah hubungan kedua variabel adalah positif, artinya semakin baik lingkungan kerja non fisik maka semakin tinggi kepuasan kerja dan sebaliknya semakin buruk lingkungan kerja non fisik maka semakin rendah kepuasan kerja. Adapun sumbangan efektif dari lingkungan kerja non fisik mempengaruhi kepuasan kerja sebesar 55,2%. This study aims to determine the correlation between the non-physical work environment and job satisfaction during pandemic in employees Dinas Perindustrian Medan city. The research approach used is a quantitative to the type of correlation research. Non-physical work environment is all conditions that occur regarding the psychological aspect of the work environment related to working relationships both superiors and subordinates and relationships with fellow co-workers that affect him in completing work. Job satisfaction is a form of feeling or feeling individual positive reactions to work and individual adjustment to work conditions and situations. The subjects of this research were 53 employees in Dinas Perindustrian Medan city and and using purposive sampling technique. Data collection uses a non-physical work environment scale and job satisfaction scale. The reliability test uses Cronbach’s Alpha which produces a reliability index of 0,904 for the non-physical work environment scale and 0,884 for job satisfaction scale. The analysis technique used is Product Moment correlation. The results of this study indicate the rxy correlation coefficient = 0.743 with a significance of p = 0,000 meaning p < 0,050 meaning that there is a positive relationship between non-physical work environment and job satisfaction. With these results, the hypothesis in this study can be accepted. The positive correlation coefficient indicates that the direction of the relationship between the two variables is positive, meaning that the better the non-physical work environment the higher job satisfaction and conversely the worse the non-physical work environment, the lower job satisfaction. The effective contribution of non-physical work environment affects job satisfaction by 55,2%.