Implementasi Sistem Informasi Manajemen Daerah (Simda) Keuangan Pada Badan Pengelola Pajak Dan Retribusi Daerah (Bpprd) Kota Medan

Abstract

Sistem Informasi Manajamen Daerah (SIMDA) keuangan merupakan suatu program aplikasi yang ditunjukan untuk membantu pemerintah daerah dalam pengelolaan keuangan daerahnya. Fenomena pada penelitian ini yaitu gangguan koneksi jaringan internet pada SIMDA keuangan versi 2.7. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi SIMDA keuangan versi 2.7 dan kendala dalam implementasi SIMDA keuangan versi 2.7 di Sub Bagian Keuangan BPPRD kota Medan. Peneliti menggunakan teori implementasi menurut George C. Edward III yaitu (komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi). Jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini yaitu kepala sub bagian keuangan dan staff pegawai PNS dan Non PNS. Data dikumpulkan berdasarkan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi sistem informasi manajemen daerah (SIMDA) keuangan versi 2.7 pada sub bagian keuangan BPPRD kota Medan sudah berjalan dengan baik dan para staff pegawai juga sudah memahami dalam pengoperasian SIMDA tersebut. Namun yang menjadi kendala pada Implementasi ini yaitu gangguan koneksi jaringan internet sehingga mengganggu pekerjaan pada saat melakukan penginputan data. The Regional Management Information System (SIMDA) finance is an application program that is intended to assist local governments in managing their regional finances. This study aims to determine how the implementation of financial SIMDA version 2.7 and obstacles in implementation financial SIMDA version 2.7 in the Sub-Division of Finance BPPRD Medan city. Researchers used the theory of George C. Edward III regarding implementation, namely (communication, resources, dispositions and bureaucratic structures). This type of research is descriptive qualitative research. The sources of data in this study are the head of sub-section of finance and staff of civil servants and non civil servants. Data were collected based on data collection techniques, namely observation, interviews and documentation. The informants in the study were the Head of Sub Division of Finance and financial staff. As for the results of the study showed that the implementation of the regional management information system (SIMDA) version 2.7 in the financial sub-section of the Medan City BPPRD has gone well and the staff have also understood the operation of the SIMDA. but the problem with this implementation is the disruption of the internet network connection so that it interferes with work when inputting data.