Hubungan Religiusitas Dan Bersyukur Dengan Kesejahteraan Psikologis Pada Siswa SMA Methodist 7 Medan

Abstract

Kesejahteraan psikologis merupakan keadaan bahagia, dapat dilihat dari individu memiliki tujuan dalam hidup. Fokus penelitian ini adalah melihat kesejahteraan psikologis pada siswa-siswa SMA Methodist 7 Medan kemudian dikaitkan dengan religiusitas dan rasa syukur. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan religiusitas dan bersyukur dengan kesejahteraan psikologis pada siswa SMA Methodist 7 Medan. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 180 siswa dengan meggunakan tekni total sampling. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dimana pengumpulan data menggunakan skala yang nantinya diolah dengan batuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan positif yang signifikan antara religiusitas dengan kesejahteraan psikologis dilihat dari nilai koefisien (Rxy)= 0.613 dengan p= 0.000 < 0.050, kemudian ada hubungan positif yang signifikan antara bersyukur dengan kesejahteraan psikologis yang dilihat dari nilai koefisien (Rxy)= 0.828 dengan p= 0.000 < 0.050, dan ada hubungan positif yang signifikan antara religiusitas dan bersyukur dengan kesejahteraan psikologis dengan menggunakan metode analisis regresi, diketahui bahwa nilai koefisien (Rxy)= 0.845 dengan p= 0.000 < 0.050. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara religiusitas dan rasa syukur dengan kesejahteraan psikologis pada siswa SMA Methodist 7 Medan. Psychological well-being is a happy state that can be seen from the individual having a purpose in life. The focus of this research is to look at the psychological well-being of students at SMA Methodist 7 Medan which is then associated with religiosity and gratitude. The purpose of this study was to determine the relationship between religiosity and gratitude with psychological well-being in students of SMA Methodist 7 Medan. Participants in this research amounted to 180 students using total sampling technique. This type of research is a quantitative study, where data collection uses a scale which will later be processed with SPSS rocks.The results showed that there was a significant positive relationship between religiosity and psychological well-being seen from the coefficient value (Rxy) = 0.613 with p = 0.000 <0.050, then there is a significant positive relationship between gratitude with psychological well-being seen from the value of the coefficient (Rxy) = 0.828 with p = 0.000 <0.050, and there is a significant positive relationship between religiosity and gratitude. with psychological well-being by using regression analysis method, it is known that the coefficient value (Rxy) = 0.845 with p = 0.000 <0.050. So it can be concluded that there is a significant relationship between religiosity and gratitude with psychological well-being in students of SMA Methodist 7 Medan.