Kajian Hukum Pemutusan Hubungan Kerja secara Sepihak dengan Alasan Efisiensi Perusahaan (Studi Putusan No.184/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Mdn)

Abstract

Permasalahan yang sering terjadi mengenai pemutusan hubungan kerja karena efisiensi perusahaan adalah setelah melakukan efisiensi pemberi kerja tidak memenuhi kewajibannya dan tidak memberi hak hak dari pekerja. Pemutusan hubungan kerja secara sepihak dengan alasan efisiensi perusahaan bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor efisiensi dapat dijadikan alasan oleh perusahaan dalam melakukan pemutusan hubungan kerja secara sepihak, mengetahui perlindungan hukum bagi pekerja dan pertimbangan hakim dalam memutuskan perkara tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif, Sifat penelitian yang digunakan adalah deskriptif, teknik pengumpulan data yaitu dengan melakukan penelitian kepustakaan dan wawancara. Hasil penelitian dan pembahasan mengenai pemutusan hubungan kerja dengan alasan efisiensi dikarenakan lemahnya ekonomi perusahaan yang mengakibatkan kerugian, kepailitan yang mengaharuskan perusahaan melakukan efisiensi perusahaan untuk menghindari kekrisisan yang terjadi, perlindungan hukum bagi pekerja dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan yaitu uang pesangon, penghargaan masa kerja, dan uang penggantian hak. Berdasarkan Undang Undang Ketenagakerjaan Pekerja yang di Putus Hubungan Kerjanya karena efisiensi mendapatkan 2 (dua) kali dari pasal 156 ayat 2 (dua). Adapun dasar pertimbangan hakim dalam memutuskan perkara ini adalah dengan memeriksa bukti yang diberikan penggugat serta mendengar keterangan dari saksi-saksi yang dihadirkan penggugat. Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan penyebab terjadinya PHK dengan alasan efisensi adalah karena Kerugian, Kepailitan dan keadaan yang tidak stabil. The problems offen occur about termination of employment because efficiency of the company and after do that efficiency, termination of employment unilaterally for reasons of company efficiency aims to determine the efficiency factors that can be used as reasons by companies in terminating of employment uniterally, knowing legal protection for workers and judges' considerations in deciding the case.Research method used is normative yuridicial research, the nature of the research used is descriptive, data collection technique is with do library research and interviews. The results of the study and discussion of termination of employment for reasons of efficiency due to the company's weak economy which resulted in losses, bankruptcy which required the company to carry out company efficiency to avoid the crisis that occurred, protection for workers in the Manpower Act, namely severance pay, long service awards, and compensation for rights. Based on provisions of law number 13 of 2003 about labour, labour workes who have been terminated because efficiency get twice than from paragraph 156 article 2 (two). The basis for the judge's consideration in deciding this case is to examine the evidence provided by the plaintiff and hear testimony from the witnesses presented by the plaintiff. From research conducted it can be concluded that the cause of layoffs on the grounds of efficiency is due to losses, bankruptcy and unstable circumstances.