Kajian Hukum Terhadap Anak Berhadapan dengan Tindak Pidana Narkotika Golongan I (Studi Putusan No 53/Pid.Sus-Anak/2017/PM.Mdn)

Abstract

Fakta-fakta hukum yang pada Putusan No. 53/Pid.Sus/2017/PN.Mdn adalah berdasarkan laporan masyarakat pelaku sering melakukan jual beli narkotika, pelaku ditangkap dan ditahan oleh pihak yang kepolisian, dan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Proses pemeriksaan persidangan maka Majelis Hakim yang memeriksa menyatakan terdakwa bersalah melakukan tindak pidana “tanpa hak melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, menjadi perantara dalam jual beli narkotika Golongan I dan menghukum terdakwa dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah), subsidar selama 2 (dua) bulan penjara. Pemenuhan unsur-unsur Pasal 114 ayat (1) Undang-Undang No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika adalah terdiri dari: dua unsur yaitu pertama unsur setiap orang dan kedua unsur tanpa hak melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I telah terpenuhi dalam pembuktian proses persidangan. Pertimbangan hakim pada Putusan No. 53/Pid.Sus/2017/PN.Mdn dalam hal menjatuhkan hukuman pada pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkotika adalah berdasarkan hal-hal yang memberatkan yaitu narkotika berdampak terhadap lingkungan kehidupan sosial masyarakat juga perbuatan pelaku tidak membantu program pemerintah dan kepolisian dalam memberantas narkotika dan hal-hal yang meringankan pelaku yaitu pelaku bersikap sopan dan menyesal atas perbuatannya dan pelaku belum pernah dihukum. The legal facts of the Decision No. 53 / Pid.Sus / 2017 / PN.Mdn is based on the report of the perpetrators of the perpetrators often conduct the sale and purchase of narcotics, the perpetrators are arrested and detained by the police, and processed according to the applicable law. In the process of hearing, the Panel of Judges examining the defendant is guilty of a criminal offense "without the right of unlawful offer to sell, sell, mediate in the sale and purchase of Narcotics Group I and punish the defendant with imprisonment for 6 (six) years and 6 (six) month and a fine of Rp. 1.000.000.000,00 (one billion rupiah), subsidar for 2 (two) months in prison. Fulfillment of the elements of Article 114 paragraph (1) of Law no. 35 of 2009 concerning Narcotics is composed of: two elements, namely the first element of each person and the two elements without the right of unlawful offer to sell, sell, buy, receive, mediate in the sale and purchase, exchange or submit Narcotics Group I has been fulfilled in the process proof trial. Judge's consideration on Decision No. 53 / Pid.Sus / 2017 / PN.Mdn in the case of sentencing the perpetrators of criminal acts of narcotics abuse is based on the incriminating factors of narcotics have an impact on the environment of social life of the community as well as actors do not help the government and police program in eradicating narcotics and matters -which relieves the perpetrator of the perpetrator being polite and sorry for his actions and the perpetrator has never been punished.