Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/16894
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Azwana | - |
dc.contributor.advisor | Indrawati, Asmah | - |
dc.contributor.author | Silaban, Rio Saputra | - |
dc.date.accessioned | 2022-05-12T02:26:31Z | - |
dc.date.available | 2022-05-12T02:26:31Z | - |
dc.date.issued | 2020-04-19 | - |
dc.identifier.uri | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/16894 | - |
dc.description | 45 Halaman | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian dilaksanakan di Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sumatera Utara, sejak bulan Januari sampai Februari 2019. Metode yang digunakan adalah metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non Faktorial, dengan faktor penelitian ekstrak insektisida nabati, yang terdiri dari 8 taraf perlakuan, yakni : I0 = tanpa perlakuan (kontrol), I1 = ekstrak akar tuba konsentrasi 5% (50 ml/l air), I2 = ekstrak akar tuba konsentrasi 10% (50 ml/l air), I3 = ekstrak buah mengkudu konsentrasi 5% (50 ml/l air), I4 = ekstrak buah mengkudu konsentrasi 10% (50 ml/l air), I5 = ekstrak daun seledri 5% (50 ml/l air), I6 = ekstrak daun seledri 10% (50 ml/l air) dan I7 = insektisida Colombus 600 EC (0,5 ml/l air), dengan ulangan sebanyak 3 ulangan. Adapun parameter yang diamati dalam penelitian ini, yaitu : mortalitas ulat grayak, intensitas kerusakan tanaman akibat ulat grayak, efektivitas insektisida nabati, tinggi tanaman dan produksi tanaman per plot. Hasil yang diperoleh adalah aplikasi insektisida nabati berpengaruh sangat nyata terhadap persentase mortalitas ulat grayak, intensitas kerusakan tanaman, kecepatan kematian ulat grayak, tinggi tanaman dan produksi per plot tanaman sawi. Aplikasi akar tuba dengan konsentrasi 50 ml/l air (I1) sangat efektif di dalam mengendalikan serangan ulat grayak pada tanaman sawi, karena dengan aplikasi ini ulat grayak paling cepat mati, yakni pada umur 21 HST dengan persentase mortalitas 100%, intensitas kerusakan hanya 14,58% sehingga menghasilkan produksi sawi tertinggi yakni 173,33 kg/plot (1,73 ton/ha). | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Medan Area | en_US |
dc.relation.ispartofseries | NPM;148210124 | - |
dc.subject | insektisida nabati | en_US |
dc.subject | mortalitas | en_US |
dc.subject | sawi | en_US |
dc.subject | ulat grayak | en_US |
dc.title | Aplikasi Insektisida Nabati Terhadap Mortalitas Ulat Grayak (Spodoptera litura) pada Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
Appears in Collections: | SP - Agricultural Technology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
148210124 - Rio Saputra Silaban - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography | 1.08 MB | Adobe PDF | View/Open |
148210124 - Rio Saputra Silaban - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 407.8 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.