HUBUNGAN CITRA DIRI DENGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA ANGGOTA ORGANISASI GEREJA PANTEKOSTA di INDONESIA (GPdI) DUTA KRISTUS BANJARAN RAYA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan citra diri dengan komunikasi interpersonal. Citra diri merupakan pandangan seseorang terhadap dirinya sendiri sedangkan komunikasi interpersonal merupakan interaksi antara dua orang atau lebih. Teknik pengambilan sampel mengunakan teknik purposive sampling. Subjek penelitian ini adalah anggota – anggota organisasi Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Duta Kristus Banjaran Raya yang berjumlah 43 orang. Pengambilan data menggunakan dua skala, yaitu skala citra diri dengan aspek dunia fisik, dunia sosial, dan dunia dalam/psikologis dan skala komunikasi interpersonal dengan aspek keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap positif, dan kesetaraan. Analisis data menggunakan teknik korelasi (rxy) sebesar 0,682 dengan P = 0,000 < 0,05, yang memiliki arti terdapat hubungan positif dan signifikan antara citra diri dengan komunikasi interpersonal pada anggota organisasi, yang menunjukkan bahwa semakin rendah citra diri anggota maka komunikasi interpersonal akan semakin rendah. Sebaliknya, semakin tinggi citra diri anggota maka komunikasi interpersonal semakin tinggi. Adapun koefisien determinasi dari korelasi sebesar r2 = 0,465 artinya citra diri memberikan sumbangan efektif terhadap komunikasi interpersonal sebesar 46,5%. Pada penelitian ini citra diri tergolong sedang dengan nilai rata – rata empirik 232,9 sedangkan komunikasi interpersonal tergolong sedang dengan nilai empirik yang diperoleh 205,9. This study aims to determine the correlational between self-image and interpersonal communication. Self-image is a person's view of themselves while interpersonal communication is an interaction between two or more people. The sampling technique used was purposive sampling. The subjects of this study were the organization members of the pantecosta church in indonesia (GPdI) Duta Kristus Banjaran Raya, totaling 43 people. Data collection used two scales, namely self-image scale with aspects physical world, social world, and inner/psychological world and interpersonal communication scale with aspects opennes, emphaty, supportiveness, positiveness, and equality. Data analysis used a correlation technique (rxy) of 0.682 with P = 0.000 < 0.05 which means that there is a positive and significant relationship between self-image and interpersonal communication among organizational members, which indicates that the lower the self-image of members, the more interpersonal communication will be low. Conversely, the higher the self-image of members, the higher the interpersonal communication. The coefficient determination of correlation r2 = 0.465 means that self-image contributes effectively to interpersonal communication by 46.5%. In this study, self-image is classified as moderate with an average empirical value of 232.9 while interpersonal communication is classified as moderate with an empirical value of 205.9.