Analisis Kelayakan Usaha Mikto Cincau Hitam (Mesona Palustris BL)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kelayakan dari aspek finansial dan non finansial usaha mikro cincau hitam. Metode analisis data yang digunakan adalah kualitatif (aspek hukum, lingkungan, pasar dan pemasaran, teknis dan manajemen dan sumber daya manusia) dan kuantitatif untuk menganalisis aspek finansial melalui empat kriteria investasi, yaitu NPV, IRR, Net B/C, payback period. Aspek non finansial aspek hukum layak karena karena sudah memiliki Surat Sertifikat, Pemilik Usaha cincau hitam sudah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB). Untuk keseluruhan aspek hukum. Aspek manajemen layak usaha cincau hitam memiliki catatan finansial yang berupa kas masuk dan kas keluar. Aspek lingkungan layak karena limbahnya dijadikan untuk pakan ternak. Analisis finansial digunakan Nilai NPV pada tahun 2011-2020 sebesar Rp. 3.751.493.151, nilai IRR pada investasi 15,64%, nilai Net B/C pada investasi 1,06 serta nilai payback period investasi. 2 tahun 5 bulan 11 hari. Analisis kelayakan non finansial, usaha cincau hitam dapat dikatakan layak, karena pada aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek hukum, aspek manajemen, aspek lingkungan dikatakan layak karna masing masing aspek sudah memenuhi kriteria The purpose of this study was to analyze the feasibility of the financial and non-financial aspects of black grass jelly micro business. The data analysis method used is qualitative (legal, environmental, marketing, technical and management aspects and human resources) and quantitative to analyze financial aspects through four investment criteria, namely NPV, IRR, Net B/C, payback period. The non-financial aspects of the legal aspect are feasible because because they already have a certificate, the black grass jelly business owner already has a Taxpayer Identification Number (NPWP) and a Building Permit (SIMB). For all legal aspects. The management aspect of black grass jelly has a financial record in the form of cash in and cash out. The environmental aspect is feasible because the waste is used as animal feed. Financial analysis used NPV value in 2011-2020 of Rp. 3,751,493,151, the IRR value for the investment is 15.64%, the Net B/C value for the investment is 1.06 and the payback period value for the investment. 2 years 5 months 11 days. Non-financial feasibility analysis, black grass jelly business can be said to be feasible, because in market and marketing aspects, technical aspects, legal aspects, management aspects, environmental aspects are said to be feasible because each aspect has met the criteria