Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/17460
Title: | Upaya Peningkatan Keselamatan Lalu Lintas Ditinjau Dari Segi Geometrik Jalan ( Studi Kasus Jalan Tol Bandar Selamat – Medan Amplas) |
Other Titles: | Efforts to Improve Traffic Safety in terms of Road Geometry (Case Study of Bandar Selamat Toll Road – Medan Amplas) |
Authors: | Harefa, Doni Firman Putra |
metadata.dc.contributor.advisor: | Nurmaidah |
Keywords: | keselamatan lalu lintas;geometrik jalan;traffic safety;road geometry |
Issue Date: | 1-Sep-2021 |
Publisher: | Universitas Medan Area |
Series/Report no.: | NPM;178110006 |
Abstract: | Penelitian ini dilakukan pada ruas jalan tol Bandar Selamat - Medan Amplas, untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas akibat terjadinya kecelakaan lalu lintas. Kecelakaan lalu lintas sering terjadi diakibatkan oleh beberapa faktor misalnya, kelalaian pengguna, ketidaktaatan pengguna jalan dan kondisi infrakstruktur yang kurang baik. Keselamatan lalu lintas merupakan salah satu hal yang terpenting dalam pelaksanaan rekayasa lalu lintas untuk mencapai tujuan teknik dalam berlalulintas yaitu rasa aman, nyaman dan ekonomis. Sehubungan dengan hal itu maka perlu di lakukan penelitian khususnya pada kondisi geometrik jalan tersebut dengan Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota 1997. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah kondisi geometrik pada jalan tersebut memenuhi standart pada pedoman yang ada, terutama pada tikungan dan jarak pandang. Metode penelitian yang digunakan pengamatan dan pengumpulan data dengan survei langsung ke lapangan dengan metode Bina Marga. Pengumpulan data penelitian ini mengunakan data primer dan sekunder mengunakan metode kuantitatif yang proses pengolahan data berupa angka dalam analisisnya dibantu aplikasi Excel. Selanjutnya pengolahan data dianalisis dengan menggunakan teori-teori Perencanaan Geometrik Jalan dengan pedoman Bina Marga. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa kondisi geometrik jalan dalam keadaan baik sehingga kecepatan yang diizinkan Vr 80 km/jam. Sedangkan area tikungan I dan tikungan II memenuhi syarat, dengan Vr 80 km/jam jari-jari minimum sebesar 210 m sesuai pedoman perencanaan Bina Marga. Analisis jarak pandang tidak mempengaruhi kecelakan lalu lintas karena bebas dari hambatan samping, dibuktikan dengan adanya ruang bebas hambatan sebesar 6 m.------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------This research was conducted on the Bandar Selamat - Medan Amplas toll road, to improve traffic safety due to traffic accidents. Traffic accidents often occur due to several factors, for example, user negligence, disobedience to road users and poor infrastructure conditions. Traffic safety is one of the most important things in the implementation of traffic engineering to achieve technical goals in traffic, namely a sense of security, comfort and economy. In connection with this, it is necessary to conduct research, especially on the geometric conditions of the road with the 1997 Intercity Road Geometric Planning Procedure. This study aims to evaluate whether the geometric conditions on the road meet the standards in the existing guidelines, especially on bends and visibility. The research method used was observation and data collection by direct survey to the field with the Bina Marga method. This research data collection uses primary and secondary data using quantitative methods in which the processing of data in the form of numbers in the analysis is assisted by the Excel application. Furthermore, the data processing was analyzed using the theories of Geometric Road Planning with the guidelines of Highways. The result of the research shows that the geometric condition of the road is in good condition so that the permissible speed is Vr 80 km/hour. While the area of bend I and bend II meet the requirements, with a Vr 80 km/hour minimum radius of 210 m according to the planning guidelines of Highways. Visibility analysis does not affect traffic accidents because it is free from side obstacles, as evidenced by the presence of 6 m barrier-free space. |
Description: | 100 Halaman |
URI: | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/17460 |
Appears in Collections: | SP - Civil Engineering |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
178110006 - Doni Firman Putra Harefa - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I,II,III,Bibliography | 1.99 MB | Adobe PDF | View/Open |
178110006 - Doni Firman Putra Harefa - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 1.06 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.