Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecemasan Menghadapi Pensiun pada Polwan Polda Sumut

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan dalam menghadapi pensiun pada Polwan Polda Sumut. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan rumus F Persen untuk mengetahui persentasi jumlah pegawai dari setiap faktor. Berdasarkan analisis data faktorial dan frekuensi diketahui bahwa : 1) Faktor kepuasan kerja dan pekerjaan, dari 50 personil diketahui menyumbangkan 20,25% atau 13 personil mengalami kecemasan dalam faktor kepuasan kerja dan pekerjaan, 2) Faktor usia, dari 50 personil diketahui menyumbangkan 20,17% atau 11 personil mengalami kecemasan dalam faktor usia, 3) Faktor Kesehatan, dari 50 personil diketahui menyumbangkan 19,97% atau 7 personil mengalami kecemasan dalam faktor kesehatan, 4) Faktor Persepsi Individu , dari 50 personil diketahui menyumbangkan 20,15% atau 11 personil mengalami kecemasan dalam faktor Persepsi Individu, 5) Faktor Status Sosial sebelum pensiun , dari 50 personil diketahui menyumbangkan 19,46% atau 8 personil mengalami kecemasan dalam faktor status sosial sebelum pensiun. This study aims to identify the factors that influence anxiety in facing retirement at the North Sumatra Police. The data analysis method used is descriptive analysis with the formula F Percent to determine the percentage of the number of employees from each factor. Individual Perception factor, the frequency of employees who are at level high anxiety as many as 7 people or 10.3%, at a moderate level as many as 55 people, then at the low level as many as 6 people. 5) Factor Social Status Before Retirement, out of 68 employees are known to donate 19.46% experienced anxiety in the factors of Social Status Before Retirement, frequency employees who are at a high level of anxiety as many as 8 people, inmoderate level as many as 52 people, then at low level as many as 8 person.