Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/17855
Title: Efikasi Ekstrak Buah Maja, Daun Mimba Dan Daun Pepaya Sebagai Mollussida Nabati Dalam Pengendalian Hama Siput Setengah Telanjang (Parmarion martensi) Pada Tanaman Kubis (Brassica oleracea var. capitata)
Other Titles: Efficacy of Maja Fruit Extract, Neem Leaves and Papaya Leaf As Vegetable Molluscides in Pest Control of Half-naked Snails (Parmarion martensi) in Cabbage (Brassica oleracea var. capitata)
Authors: Sarumaha, Agustinus
metadata.dc.contributor.advisor: Azwana
Keywords: Parmarion martensi;Parmarion martensi;Probit analysis LC50 and LT50;Analisis Probit LC50 dan LT 50
Issue Date: 20-Feb-2022
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;178210066
Abstract: Parmarion martensi is a pest that damages cabbage plants, decreasing the product quality and economic value of cabbage. Controlling P. martensi population using botanical pesticide extracts from maja fruit, neem leaves, and papaya leaves was predicted to be effective yet haven‟t been thoroughly investigated. This study aims to determine the efficacy of extracts of maja fruit, neem leaves, and papaya leaves in controlling P. martensi attack. This study used a non-factorial completely randomized design consisting of 11 levels and 3 replications, namely A0 (control), AI (Keong Tox 250 EC), A2 (20% maja fruit extract), A3 (25% maja fruit extract), A4 (maja fruit extract 30%), A5 (20% neem leaf extract), A6 (25% neem leaf extract), A7 (30% neem leaf extract), A8 (20% papaya leaf extract), A9 (25% papaya leaf extract ), A10 (30% papaya leaf extract). The results showed that the application of botanical pesticides from neem leaf extract with a concentration of 30% had a significant effect on the mortality of P. martensi and increased by 93% at 5 days after application (HSA) with an average feed consumption of 0.39 grams/day. The results of the probity analysis of neem leaf extract on the mortality of P. martensi required an LC50 of 20.3% and an LT50 of 3.6 days. Of the three extracts applied, the best extract was 30% neem leaf extract. Parmarion martensi merupakan hama yang merusak tanaman kubis yang berdampak pada kualitas produksi dan nilai ekonomi kubis. Pengendalian P. martensi menggunakan ekstrak pestisida nabati dari buah maja, daun mimba, dan daun papaya diprediksi efektif dalam mengendalikan P.martesi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efikasi ekstrak buah maja, daun mimba, dan daun pepaya dalam pengendalian serangan P. martensi. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap non faktorial yang terdiri dari 11 taraf dan 3 ulangan, yaitu A0 (kontrol), AI (Keong Tox 250 EC), A2 (ekstrak buah maja 20%), A3 (ekstrak buah maja 25%), A4 (ekstrak buah maja 30%), A5 (ekstrak daun mimba 20%), A6 (ekstrak daun mimba 25%), A7 (ekstrak daun mimba 30%), A8 (ekstrak daun pepaya 20%), A9 (ekstrak daun pepaya 25%), A10 (ekstrak daun pepaya 30%). Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pestisida nabati dari ekstrak daun mimba konsentrasi 30% berpengaruh nyata terhadap mortalitas P. martensi dan meningkat sebesar 93% pada 5 hari setelah aplikasi (HSA) dengan konsumsi pakan rata – rata 0.39 gram/hari. Hasil analisis probit ekstrak daun mimba terhadap mortalitas P. martensi membutuhkan LC50 sebesar 20,3 % dan LT50 selama 3,6 Hari. Dari ketiga eskstrak yang diaplikasikan, ektrak yang terbaik yaitu ekstrak daun mimba mimba 30%.
Description: 65 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/17855
Appears in Collections:SP - Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
178210066 - Agustinus Sarumaha - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography2.03 MBAdobe PDFView/Open
178210066 - Agustinus Sarumaha - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV293.92 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.