Hubungan Antara Beban Kerja dengan Stres Kerja Karyawan di Unit Operasional Pt. Bank Sumut Cabang Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara beban kerja dengan stres kerja karyawan di unit operasional PT. Bank Sumut Cabang Medan. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan unit operasional PT. Bank Sumut Cabang Medan berjumlah 33 karyawan, dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi yaitu berjumlah 33 karyawan, teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala Beban Kerja dan Stres Kerja yang diukur menggunakan bentuk skala Likert. Teknik analisis data menggunakan teknik korelasi Pearson Product Moment. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan stres kerja karyawan di unit operasional PT. Bank Sumut Cabang Medan. Hasil penelitian menunjukkan nilai signifikansi korelasi p = 0,000 < 0,05, artinya ada hubungan positif antara beban kerja dengan stres kerja karyawan di unit operasional PT. Bank Sumut Cabang Medan, dengan koefisien determinan (r2) sebesar 0,236 dengan sumbangsih sebesar 23,6%. Dengan kata lain, hipotesis diterima. Stres kerja tergolong tinggi (mean empirik =84,70 > mean hipotetik= 75 dimana selisih nya lebih dari bilang SD=5,059), dan untuk beban kerja tergolong tinggi (mean empirik =37,42 > mean hipotetik= 30 dimana selisih nya lebih dari bilang SD= 5,244). This study aims to determine the relationship between workload and work stress of in the operational unit of PT. Bank Sumut Medan Branch. This research method used quantitative methods. The population in this study was the operational unit employees of PT. Bank Sumut Medan Branch totaling 33 employees, and the sample in this study was the entire population of 33 employees, the sampling technique in this study used a total sampling technique. The data collection method in this study used the Workload Scale and Work Stress Scale measured using the Likert scale. Data analysis techniques use the Product Moment Correlation technique. The results showed a signification value of correlation p = 0.000 < 0.05, meaning that there is a positive relationship between workload and work stress on employees in the operational unit of PT. Bank Sumut Medan Branch, with a determinant coefficient (r2) of 0.236 with a contribution of 23.6%. In other words, the hypothesis is accepted. Work Stress is classified as high (empirical mean = 84.70 > hypothetical mean = 75 where the difference is more than SD = 5.059), and the workload is classified as high (empirical mean = 37.42 > hypothetical mean = 30 where the difference is more than say SD = 5,244).