Persepsi Generasi Z pada Film Nanti Kita Cerita Tentang Hari ini

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami gambaran emosi Generasi Z dan mengetahui makna denotatif maupun konotatif yang diinterpretasikan Generasi Z dalam menonton film NKCTHI. Dalam prosesnya, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan cara mengumpulkan data melalui wawancara, dokumentasi dan observasi dari kelima subjek penelitian yang masing-masing telah dipertimbangkan dengan teknik porpusive sampling dan menggunakan model interaktif dari Miles & Huberman untuk menganalisis data. Adapun tinjauan pustaka yang digunakan adalah model persepsi yang berkorelasi dengan emosi sebagai salah satu faktor pendorong interpretasi subjek dan teori semiotika Roland Barthes serta karakteristik Generasi Z. Hasil penelitian ini menyajikan emosi yang fluktuatif dalam menonton film NKCTHI dan juga emosi yang terhimpun ke puncak kesedihan mengharu biru. Suasana ini berasal dari keterlibatan interaktif yang klimaks, suasana kedekatan, maupun konflik yang didesain nyata dan natural dalam film ini. Sehingga membawa untuk mengasosiasikan diri dalam kehidupan pribadi dan menunjukkan pentingnya peran keluarga dalam kehidupan nyata. Sedangkan makna denotatif dan konotatif yang terhubung dengan melihat aspek-aspek tanda yang nyata menyimpan konotasi yang tersambung dengan daya emosional dan memiliki makna khusus atau makna emotif; makna konotatif dalam menyalurkan pelajaran yang berarti. This study aims to understand the emotional picture of Generation Z and find out the denotative and connotative meanings interpreted by Generation Z in watching the film NKCTHI. In the process, this research uses qualitative methods by collecting data through interviews, documentation and observations of the five research subjects, each of which has been considered with a porpusive sampling technique and using an interactive model from Miles & Huberman to analyze the data. The literature review used is a perception model that is correlated with emotion as one of the driving factors for subject interpretation and Roland Barthes’ semiotic theory and the characteristics of Generation Z. The results of this study present fluctuating emotions in watching the NKCTHI film and also emotions that accumulate to the peak of sadness and touching. This atmosphere comes from the climax interactive involvement, the atmosphere of closeness, and conflict that are designed to be real and natural in this film. So it brings to associate oneself in personal life and shows the importance of the role of family in real life. Meanwhile, denotative and connotative meanings the are connected with seeing aspects of real signs have connotations that are connected with emotional power and have special meanings or emotive meanings; connotative meanings in channeling meaningful lessons.