Perbedaan Prokrastinasi Akademik Ditinjau dari Pola Asuh Orang Tua pada Siswa di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan prokrastinasi akademik ditinjau dari pola asuh orang tua pada siswa di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Metode penggumpulan data dengan menggunakan skala prokrastinasi akademik dan screening pada pola asuh orang tua. yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMKN 1 Lubuk Pakam yang berjumlah 100 siswa. Penelitian ini di analisis secara kuantitatif. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Analisis Anova 1 Jalur, maka dapat diperoleh hasil sebagai berikut: ada perbedaan yang signifikan prokrastinasi akademik ditinjau dari pola asuh permisif, otoriter dan demokratis pada siswa di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Hal ini dibuktikan dengan melihat nilai atau koefisien perbedaan dengan koefisien F = 1103.191 dengan p = 0.000< 0,050. Dari penelitian ini diketahui bahwa tingkat prokrastinasi pada pola asuh permisif lebih tinggi dibandingkan dengan pola asuh otoriter dan demokratis. Pada pola asuh permisif tingkat prokrastinasi sebesar 124.946, prokastinasi otoriter sebesar 71.400 dan prokastinasi demokratis sebesar 64.242. Dari hasil penelitian ini, maka hipotesis yang diajukan dinyatakan diterima. This study aims to see the differences in academic procrastination in terms of parenting styles for students at SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Methods of collecting data using the academic procrastination scale and screening on parenting patterns. The subjects in this study were students of SMK Negeri 1 Lubuk Pakam, totaling 100 students. This research is analyzed quantitativ. The data analysis method used in this study is the 1 way Anova Analysis technique, so the following results can be obtained: there is a significant difference in academic procrastination in terms of permissive, authoritarian and democratic parenting in students at SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. This is evidenced by looking at the value or coefficient of difference with a coefficient of F = 1103.191 with p = 0.000 < 0.050. From this research, it is known that the level of procrastination in permissive parenting is higher than that of authoritarian and democratic parenting. In permissive parenting the level of procrastination = 124,946, authoritarian procrastination = 71,400 and democratic procrastination = 64,242. From the results of this study, the proposed hypothesis is accepted.