Tahapan Penerimaan Diri Ibu Yang Memiliki Anak Berkebutuhan Khusus Di SLB Negeri Autis Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan penerimaan diri ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus, dimana subjek dalam penelitian ini adalah Ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus di SLB Negeri Autis Medan. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan sampel menggunakan purposive sampling. Pada penelitian ini digunakan skala penerimaan diri untuk mengetahui penerimaan diri orang tua berdasarkan tahapan penerimaan diri yaitu fase denial, anger, bargaining, depression dan acceptance. Metode analisis data yang digunakan yaitu teknik statistik deskriptif sehingga diketahui hasil sebagai berikut: 1). Tahapan subjek secara umum berada pada tahap acceptance dilihat dari hasil persentase pada tahap acceptance memiliki nilai 47.06 % 2). Tahapan subjek secara individual memperlihatkan bahwa tidak ada subjek yang berada pada tahap denial, 5 subjek berada pada tahap anger, 10 subjek berada pada tahap depression, 3 subjek pada tahap bargaining dan 16 subjek berada pada tahap acceptance. 3). Berdasarkan hasil persentase tahapan telah diperoleh posisi masing masing dari responden pada tahapnya yaitu potensi kekuatan berada pada posisi sedang untuk tiap tahapannya. Dengan kategori tinggi, sedang dan rendah. This study aims to determine the stages of self-acceptance of mothers who have children with special needs in SLB Autism Educational Institution Medan. The Approach used in this study is quantitative approach with purposive sampling techmique. In this study, a self-acceptance scale was used to determine the stages of parental acceptance: the denial, anger, bargaining, depression and acceptance phases. The data analysis method used is descriptive statistical technique so that the following results are known: 1). The stages of the subject in general were at the acceptance stage seen from the percentage results which have a value of 47.06%. 2). The stages of the individual subjects showed that no subject was in the denial stage, 5 subjects were in the anger stage, 10 subjects were in the depression stage, 3 subjects were in the bargaining stage and 16 subjects were in the acceptance stage. 3). Based on the results of the percentage of stages, the position of each respondent at that stage has been obtained, namely the potential strength is in a moderate position for each stage. With high, medium and low categories