Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/18618
Title: | Strategi Pemenangan Pasangan Calon Erick Adtrada Dan Ellya Rosa Dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Labuhan Batu Provinsi Sumatera Utara |
Other Titles: | Winning Strategy for Candidate Pairs Erick Adtrada and Ellya Rosa in the Regional Head Election of Labuhan Batu Regency, North Sumatra Province |
Authors: | Permatahati, Nur Ihda |
Keywords: | strategi pemenangan;kendala strategi;pasangan calon erik adtrada;ellya rosa;winning strategy;strategy constraints |
Issue Date: | 6-Oct-2022 |
Publisher: | Universitas Medan Area |
Series/Report no.: | NPM;188510014 |
Abstract: | Penelitian ini membahas strategi yang kemenangan Erick Adtrada Ritonga dan Ellya Rosa dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2020. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi pemenangan dan kendala yang dihadapi oleh Pasangan Calon Erick Adtrada dan Ellya Rosa pada Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif sebagai analisis data. Sumber data dari penelitian ini adalah Paslon Erik Adtrada – Ellya Rosa, Tim Pemenangan dan masyarakat Labuhanbatu. Data dikumpulkan berdasarkan teknik pengumpulan data yaitu kepustakaan, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil temuan dari peneliti menunjukkan bahwa pasangan Calon Erik Adtrada dan Ellya Rosa dalam memenangkan Pilkada Serentak tahun 2020 di kabupaten Labuhanbatu menggunakan strategi komunikasi politik push, pull, dan pass strategy. Selain strategy tersebut yang menyebabkan Erik dan tim memenangkan Pilkada Labuhanbatu 2020 adalah dengan diajukannya permohonan di Mahkamah Konstitusi. Kendala yang dihadapi pasangan calon Erik Adtrada- Ellya adalah kendala komunikasi politik dalam hal semantik, teknis dan bola salju. Selain komunikasi politik Paslon Erik Adtrada dan Ellya Rossa juga menemukan adanya praktik-praktik kecurangan selama pemungutan suara sehingga berdasarkan praktik-praktik curang tersebut Paslon Erik Adtrada dan Ellya Rossa mengajukan permohonan ke Mahkamah Konstitusi. This study discusses the strategy that the victory of Erick Adtrada Ritonga and Ellya Rosa in the Regional Head Election of Labuhanbatu Regency, North Sumatra Province in 2020. The purpose of this study is to determine the winning strategy and obstacles faced by the Pair of Candidates Erick Adtrada and Ellya Rosa in the Regional Head Election of Labuhanbatu Regency, North Sumatra Province. This research uses qualitative methods as data analysis. The source of data from this study is Paslon Erik Adtrada – Ellya Rosa, the Winning Team and the people of Labuhanbatu. Data is collected based on data collection techniques, namely literature, observation, interviews and documentation. The findings of the researchers showed that the pair of Candidates Erik Adtrada and Ellya Rosa in winning the 2020 Simultaneous Regional Elections in Labuhanbatu district used a push, pull, and pass strategy political communication strategy. In addition to this strategy, what caused Erik and his team to win the 2020 Labuhanbatu Regional Election was by filing an application at the Constitutional Court. The obstacle facing the candidate pair Erik Adtrada-Ellya is the constraints of political communication in terms of semantics, technicalities and snowballs. In addition to political communication Paslon Erik Adtrada and Ellya Rossa also found fraudulent practices during the vote so that based on these fraudulent practices Paslon Erik Adtrada and Ellya Rossa submitted an application to the Constitutional Court. |
Description: | 89 Halaman |
URI: | http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/18618 |
Appears in Collections: | SP - Government Science |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
188510014 - Nur Ihda Permatahati - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography | 1.03 MB | Adobe PDF | View/Open |
188510014 - Nur Ihda Permatahati - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 1.04 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.