Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/18664
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | Simorangkir, Irene Tita Nathania | - |
dc.date.accessioned | 2022-12-05T08:44:56Z | - |
dc.date.available | 2022-12-05T08:44:56Z | - |
dc.date.issued | 2022-10-10 | - |
dc.identifier.uri | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/18664 | - |
dc.description | 93 Halaman | en_US |
dc.description.abstract | Pegadaian merupakan salah satu lembaga keuangan non-bank yang bertindak sebagai perantara investasi yang kepemilikannya diatur oleh pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Serta berfungsi untuk memberikan jasa perkreditan atau pinjaman kepada masyarakat dengan cara menyerahkan barang atau objek gadai sebagai jaminan, jadi masyarakat tidak perlu khawatir kehilangan barang-barangnya. Maka dari diambillah rumusan masalah mengenai bentuk tanggung jawab PT. Pegadaian Kantor Wilayah I Medan terhadap kerusakan atau kehilangan objek gadai emas serta akibat hukum dari kerusakan atau kehilangan objek gadai emas. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yuridis normatif. Metode penelitian yuridis normatif adalah penelitian hukum yang meletakkan hukum sebagai sebuah bangunan sistem norma. Hasil penelitian diketahui bahwa apabila terbukti terjadi kerusakan atau kehilangan terhadap objek emas yang digadaikan, maka PT. Pegadaian bertanggungjawab sepenuhnya dengan memberikan ganti rugi seperti yang tertera pada pasal keempat Surat Bukti Gadai (SBG) sesuai dengan ketentuan dan peraturan perjanjian yang berlaku di pegadaian. Dan untuk upaya penyelesaian terhadap objek gadai emas yang hilang atau rusak dilakukan melalui jalur mediasi. Simpulannya adalah PT. Pegadaian Kantor Wilayah I Medan memberikan ganti kerugian berdasarkan kondisi objek gadai emas yang rusak atau hilang sesuai dengan harga taksiran emas yang berlaku pada saat itu atau dengan kesepakatan bersama. Adanya perjanjian uang dengan jaminan gadai mempunyai akibat gadai yaitu timbulnya hak dan kewajiban dari para pihak yang mengadakan perjanjian tersebut, hubungan hukum antara kreditur dan debitur. Oleh karena itu saran yang diberikan yaitu PT. Pegadaian sebaiknya lebih meningkatkan keamanan serta ketelitian dalam pemeriksaan ataupun pemeliharaan terhadap objek gadai emas atau barang jaminan lainnya yang akan digadaikan maupun yang berada dalam penguasaan. Sehingga objek gadai tersebut tetap dalam keadaan baik seperti saat debitur menyerahkannya kepada kreditur agar terhindar dari masalah mengganti kerugian ke depannya. Sebaiknya pemberi gadai dan penerima gadai saling memenuhi hak dan kewajiban masing-masing para pihak agar tidak menimbulkan akibat hukum di kemudian hari. Pegadaian is a non-bank financial institution that acts as an investment intermediary whose ownership is regulated by the government through a State-Owned Enterprise (BUMN). As well as working to provide credit or credit services to the community by submitting goods or objects of pawn as collateral, so people do not have to worry about losing their goods. So from taking the formulation of the problem regarding the form of responsibility of PT. Pegadaian Regional Office I Medan against damage or loss of the object of the gold pawn as well as the legal consequences of the damage or loss of the object of the gold pawn. The research method used in this study is a normative juridical research method. The normative juridical research method is a legal research that puts the law as a building system of norms. The results of the study show that if it is proven that there has been damage or loss of the gold object that has been pawned, then PT. The pawnshop is fully fully compensated as stated in the fourth article of the Proof of Pawn (SBG) in accordance with the terms and regulations of the agreement that applies at the pawnshop. And for the settlement of gold pawn objects that are lost or damaged, it is carried out through mediation. The conclusion is PT. Pegadaian Regional Office I Medan provides compensation based on the condition of the damaged or lost gold pawn object in accordance with the estimated gold price prevailing at that time or by mutual agreement. The existence of a money agreement with a pledge as collateral obtained from the pawn is the emergence of the rights and obligations of the parties who have the agreement, the legal relationship between the creditor and the debtor. Therefore, the advice given is PT. The pawnshop must further improve security and accuracy in the maintenance inspection of the object of pawning gold or other collateral items to be pawned or those under control. So that the object of the pledge remains in good condition as when the debtor gave it to the creditor in order to avoid problems related to losses. The fiduciary and the pawnee fulfill the rights and obligations of each party so as not to cause legal consequences in the future. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Universitas Medan Area | en_US |
dc.relation.ispartofseries | NPM;188400014 | - |
dc.subject | tanggung jawab perusahaan | en_US |
dc.subject | pegadaian | en_US |
dc.subject | kerusakan | en_US |
dc.subject | kehilangan | en_US |
dc.subject | corporate responsibility | en_US |
dc.subject | pawnshops | en_US |
dc.subject | damage | en_US |
dc.subject | loss | en_US |
dc.title | Tanggung Jawab Perusahaan Pegadaian atas Kehilangan dan Kerusakan Objek Gadai Emas (Studi di Pt. Pegadaian Kantor Wilayah I Medan) | en_US |
dc.title.alternative | The Responsibility of the Pawnshop Company for Loss and Damage of Gold Pawn Object (Study at Pt. Pegadaian Kantor Wilayah I Medan) | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
Appears in Collections: | SP - Civil Law |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
188400014 - Irene Tita Nathania Simorangkir - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography | 2.5 MB | Adobe PDF | View/Open |
188400014 - Irene Tita Nathania Simorangkir - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 617.7 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.