Hubungan Antara Pendidikan Seks dalam Keluarga dengan Perilaku Seks Bebas Pada Remaja

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara pendidikan seks dalam keluarga dengan perilaku seks bebas pada remaja.Perilaku seks adalah segala tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual, baik dengan lawan jenisnya maupun dengan sesama jenisnya.Bentuk-bentuk tingkah laku ini bisa bermacam-macam, mulai dari perasaan tertarik sampai tingkah laku berkencan, bercumbu, dan bersenggama.Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan negatif antara pendidikan seks dalam keluarga dengan perilaku seks bebas pada remaja.Subjek penelitian yaitu siswa-siswi SMA Harapan Mandiri Medan yang berjumlah 31 sampel.Metode penelitan data menggunakan pendekatan kuantitatif.Pengambilan sampel menggunakan product moment.Metode pengumpulan data menggunakan skala yaitu skala pendidikan seks dan perilaku seks bebas pada remaja.Metode analisis data menggunakan teknik analisis Product Moment. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai koefisien rxy = -0,643, p = 0,000 (p<0,050). Hasil ini menunjukkan ada hubungan negatif yang signifikan antara pendidikan seks dengan perilaku seks bebas pada remaja.Semakin tinggi pendidikan seks maka semakin rendah perilaku seks pada remaja demikian sebaliknya semakin rendah pendidikan seks maka semakin tinggi perilaku seks bebas pada remaja. Pendidikan seks pada sisiwa SMA Harapan Mandiri Medan tergolong rendah, ditunjukkan pada rerata empirik (RE) = 31,06 dan rerata hipotetik (RH) = 34,5. Perilaku seks bebas pada siswa tergolong tinggi, ditunjukkan rerata empirik (RE) = 41,84 dan rerata hipotetik (RH) = 40,5