Faktor-Faktor Wanita Menjadi PSK (Pekerja Seks Komersial)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab wanita menjadi PSK, mengetahui dampak yang ditimbulkan dari keberadaan PSK dan antisipasi yang baik untuk meminimalisir keberadaan PSK. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan fenomenologis, menggunakan metode observasi dan wawancara. Jumlah responden 3 orang perempuan yang sudah menjadi PSK lebih dari 3 tahun di Kota Medan, PSK yang bekerja ditempat-tempat hiburan malam seperti diskotik dengan batas usia 18-30 tahun. Responden pertama berinisial AA usia 25 tahun, Responden kedua berinisial AK usia 25 tahun, dan Responden ketiga berinisial IS usia 26 tahun. Adapun hasil penelitian ini menemukan bahwa latar belakang yang mendasari perempuan menjadi PSK yaitu karena alasan himpitan ekonomi dan mempunyai pengalaman traumatis ditinggal oleh pasangan hingga pada akhirnya memutuskan untuk menjadi PSK. Hal ini terjadi oleh responden kedua dan ketiga. Karena terlalu banyak kebutuhan hidup yang harus dipenuhi serta rendahnya pendidikan membuat mereka mencari jalan pintas untuk menghasilkan uang banyak tanpa syarat pendidikan tinggi namun menghasilkan uang dengan cara cepat yaitu dengan menjual harga diri mereka kepada para pria hidung belang. Namun berbeda dengan responden pertama, alasan dirinya menjadi PSK karena mempunyai pengalaman traumatis dengan pasangannya yaitu ditinggalkan oleh pasangannya saat sedang hamil sampai kemudian ia mencoba untuk bunuh diri dan pada akhirnya ia menggugurkan kandungannya lalu memutuskan menjadi PSK karena merasa dirinya sudah hancur dan berharap dengan menjadi PSK akan ada yang menghargai dirinya