Faktor-faktor Sosial Ekonomi yang Berpengaruh terhadap Motivasi Anak Nelayan untuk Sekolah (Studi Kasus : Kel. Perjuangan Kec. Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi motivasi anak nelayan untuk sekolah di Kelurahan Perjuangan Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai. Penelitian dilaksanakan bulan Juni-Agustus 2022. Metode pengumpulan sampel digunakan secara sengaja (purposive). Sampel dalam penelitian ini yaitu nelayan dan anak nelayan di Kelurahan Perjuangan Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai. Jumlah sampel yang diambil adalah 43 orang nelayan dan anak nelayan dari sampel. Data yang dikumpulkan merupakan data primer dan sekunder. Metode analisis yang digunakan melalui pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa tingkat motivasi anak nelayan di Kelurahan Perjuangan Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai masih tergolong sedang, hal ini disebabkan oleh masih kurangnya kesadaran orang tua dan anak akan pentingnya pendidikan. Selain itu faktor ekonomi juga mempengaruhi motivasi anak nelayan yang dimana perekonomian nelayan di Kelurahan Perjuangan masih tergolong rendah yang dibuktikan dari pendapatan nelayan yang masih dibawah upah minimum kota Tanjungbalai. Faktor pendapatan keluarga, jumlah tanggungan, umur nelayan, pendidikan terakhir nelayan, persepsi nelayan dan infrastruktur secara serempak berpengaruh signifikan terhadap motivasi anak nelayan untuk sekolah dengan pengaruh sebesar 59 % dan sisanya yaitu 41 % dipengaruhi oleh faktor lain diluar dari penelitian ini. Secara parsial yang berpengaruh terhadap motivasi anak nelayan untuk sekolah yaitu faktor pendapatan keluarga , jumlah tanggungan dan persepsi nelayan . Sedangkan faktor yang tidak mempengaruhi motivasi anak untuk sekolah yaitu faktor umur nelayan, pendidikan terakhir nelayan dan infrastruktur pendidikan. This study aims to determine what factors influence the motivation of fishermen's children to school in Perjuangan district Teluk Nibung, Tanjungbalai City. The study was conducted in June-August 2022. The method of sample collection is used intentionally (purposive). The samples in this study were fishermen and fishermen's children in the village of Perjuangan, Teluk Nibung Sub-District, Tanjungbalai City. The number of samples taken is 43 fishermen and children of fishermen from the sample. The data collected are primary and secondary data. The method of analysis used through a quantitative approach. The results showed that the level of motivation of children fishermen in Perjuangan district Teluk Nibung Tanjungbalai city is still relatively moderate, this is due to the lack of awareness of parents and children of the importance of Education. In addition, economic factors also affect the motivation of fishermen where the economy of fishermen in the village of struggle is still relatively low as evidenced by the income of fishermen who are still below the minimum wage Tanjungbalai city. Factors of family income, number of dependents, age of fishermen, last education of fishermen, perception of fishermen and infrastructure simultaneously significantly influence the motivation of fishermen to school with the influence of 59% and the remaining 41% influenced by other factors outside of this study. Partially that affect the motivation of fishermen's children to school are factors of family income, the number of dependents and the perception of fishermen . While the factors that do not affect the motivation of children to school are the age of fishermen, the last education of fishermen and educational infrastructure.