Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/19751
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorMaswandi-
dc.contributor.advisorZulyadi, Rizkan-
dc.contributor.authorPurba, Jeni Indriani-
dc.date.accessioned2023-04-18T02:44:10Z-
dc.date.available2023-04-18T02:44:10Z-
dc.date.issued2023-04-03-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/19751-
dc.description91 Halamanen_US
dc.description.abstractKejahatan perbankan semakin berkembang modus operandinya terkhusus dibagian penggelapan dana nasabah, terlebih dengan kemajuan teknologi, maka dalam penegakan hukumnya diperlukan perangkat yang lebih sistematik atau terpadu yang dilakukan secara konsisten dari berbagai faktor penegakan hukum yang ada. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaturan tentang tindak pidana penggelapan dana nasabah dalam kegiatan perbankan, Bagaimana modus operandi peristiwa tindak pidana penggelapan dana nasabah dalam kejahatan perbankan dan akibat hukumnya dan bagaimana penegakan hukum oleh Polda Sumut atas tindak pidana penggelapan dana nasabah kejahatan perbankan. Metode penelitian adalah yuridis normatif dan metode yang digunakan dalam menganalisis data adalah metode kualitatif dan deskriptif. Hasil penelitian dan pembahasan dalam skripsi ini, penegakan hukum tindak pidana penggelapan dana nasabah dalam kejahatan perbankan yang dilakukan tidak sama dengan penegakan kriminal umum, melainkan menggunakan lex specialis degorat generalis dan menggunakan Undang-undang khusus. Tahap-tahap penyidikan yang dilakukan antara lain penangkapan, penahanan, penggelapan, penyitaan, pemanggilan, pemberkasan. Banking crimes are increasingly developing their modus operandi, especially in the section on embezzlement of customer funds, especially with technological advances, so in law enforcement a more systematic or integrated device is needed that is carried out consistently from various existing law enforcement factors. The formulation of the problem in this study is how to regulate criminal acts of embezzlement of customer funds in banking activities, how the modus operandi of criminal acts of embezzlement of customer funds in banking crimes and its legal consequences and how the North Sumatra Police enforce the law on criminal acts of embezzlement of customer funds in banking crimes. The research method is normative juridical and the methods used in analyzing the data are qualitative and descriptive methods. The results of the research and discussion in this thesis, law enforcement of criminal acts of embezzlement of customer funds in banking crimes is not the same as general criminal enforcement, but uses lex specialis degorat generalis and uses special laws. The stages of the investigation carried out include arrest, detention, embezzlement, confiscation, summons, filing.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;188400093-
dc.subjectpenegakan hukumen_US
dc.subjectdana nasabahen_US
dc.subjectkejahatan perbankanen_US
dc.subjectlaw enforcementen_US
dc.subjectcustomer fundsen_US
dc.subjectbanking crimeen_US
dc.titlePenegakan Hukum atas Tindak Pidana Penggelapan Dana Nasabah dalam Kejahatan Perbankan Studi pada Kepolisian Daerah Sumatera Utara)en_US
dc.title.alternativeLaw Enforcement of the Crime of Embezzlement of Customer Funds in Banking Crimes Studies at the Regional Police of North Sumatra)en_US
dc.typeSkripsi Sarjanaen_US
Appears in Collections:SP - Criminal Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
188400093 - Jeni Indriani Purba - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography1.14 MBAdobe PDFView/Open
188400093 - Jeni Indriani Purba - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV665.68 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.