Peranan Komunikasi Rumah Belajar Dalam Mewujudkan Pendidikan Berkelanjutan Anak Putus Sekolah Di Kampung Nelayan

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan komunikasi rumah belajar dan juga untuk mengetahui faktor penyebab anak putus sekolah di kampung nelayan. Pendidikan merupakan salah satu indikator baik atau tidaknya kualitas dari sumber daya manusia pada suatu wilayah dan masalah di bidang pendidikan masih menjadi hal yang harus terus dibenahi, kampung nelayan adalah salah satu wilayah dengan kualitas pendidikan yang harus diperhatikan, banyak anak yang mengalami putus sekolah pada usia produktif hingga fenomena buta aksara yang masih terus berlanjut hingga saat ini yang mencakup dari berbagai rentang usia mulai dari anak usia sekolah hingga orang dewasa. Rumah belajar di daerah tersebut berupaya untuk membantu memperbaiki situasi dan kondisi yang terjadi khususnya masalah dalam bidang pendidikan. Metode yang peneliti gunakan pada penelitian ini menggunakan pendekatan secara kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi dengan cara turun langsung ke lapangan serta mengumpulkan informasi malalui wawancara dengan informan penelitian. Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat diketahui rumah belajar aulia mangrove di kampung nelayan memiliki beberapa peranan dan faktor utama penyebab anak putus sekolah berasa dari dalam diri anak itu sendiri disertai dengan beberapa faktor pendukung lainnya, yang salah satunya adalah efek dari mewabahnya pandemi covid-19. The purpose of this research was to determine the role of learning house communication and also to find out the factors that cause children to drop out of school in fishing villages. Education is an indicator of whether or not the quality of human resources in an area is good and problems in the field of education are still things that must be continuously addressed, fishing villages are one of the areas with a quality of education that must be considered, many children drop out of school at the age of productive to the phenomenon of illiteracy which continues to this day covering various age ranges from school children to adults. Learning houses in the area seek to help improve the situation and conditions that occur, especially problems in the field of education. The method that researchers used in this study used a qualitative approach by collecting observational data by going directly to the field and gathering information through interviews with research informants. From the results of the research that has been carried out, it can be seen that the Aulia Mangrove learning house in a fishing village has several roles and the main factors causing dropouts to feel from within the child itself are accompanied by several other supporting factors, one of which is the effect of the outbreak of the Covid-19 pandemic.