Analisis Perbandingan Estimasi Anggaran Biaya SNI dan Kontraktor (Studi Kasus: Peningkatan Jalan Jrs Panji Dabutar - Lae Gorat, Kec.Sitinjo, Sumatera Utara)

Abstract

Analisa Harga Satuan Pekerjaan dengan nama lain AHSP adalah perhitungan kebutuhan biaya dari tenaga kerja, bahan dan peralatan untuk menghitung harga satuan atas suatu pekerjaan tertentu. PERMEN-PUPR No 1 tahun 2022 merupakan pengganti dasar perhitungan AHSP. Banyak koefisien yang dirubah baik dari segi tenaga kerja, bahan, dan alat. Dengan adanya perubahan koefisien pada peraturan yang baru maka perlu dilakukan analis untuk membandingkan harga satuan dengan biaya langsung pada proyek Peningkatan Jalan Jrs Panji Dabutar - Lae Gorat, Kec.Sitinjo, Sumatera Utara dengan Metode AHSP dan Kontraktor. Adapun permasalahan yang dibahas yaitu selisih estimasi biaya antara metode SNI dan kontraktor serta faktor perbedaan dan persamaaan kedua metode tersebut. Berdasarkan hasil analisa yang sudah dilakukan, diperoleh estimasi harga satuan pekerjaan berdasarkan AHSP tahun 2022 adalah Rp. 4.601.820.464,00, dan berdasarkan perhitungan Kontraktor adalah Rp. 4.351.997.235,00. Selisih antara kedua metode Rp. 249.823.229,00 perhitungan AHSP lebih besar dari kontraktor. Perbedaan estimasi biaya disebabkan perbedaan konstanta pada tenaga kerja, bahan dan peralatan yang digunakan sedangkan persamaannya yaitu penggunaan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan dari Dinas PU Kabupaten Dairi tahun 2022. Unit Price Analysis with another name AHSP is the calculation of the cost requirements of labor, materials and equipment to calculate the unit price of a particular job. PERMEN-PUPR No 1 of 2022 is a substitute for the basis for calculating AHSP. Many coefficients have been changed both in terms of labor, materials and tools. With the changes in the coefficients in the new regulations, it is necessary to do an analysis to compare unit prices with direct costs in the Jrs Panji Dabutar Road Improvement project - Lae Gorat, Kec. Sitinjo, North Sumatra with the AHSP and Contractor Methods. The issues discussed are the difference in estimated costs between the SNI method and the contractor as well as the differences and similarities between the two methods. Based on the results of the analysis that has been carried out, the estimated unit price for work based on the 2022 AHSP is Rp.4.601.820.464.00, and based on the contractor's calculations it is Rp.4.351.997,235.00. The difference between the two methods is Rp.0249.823.229,00 AHSP's calculation is bigger than the contractor's. The difference in cost estimates is due to the difference in constants in the workforce, materials and equipment used while the similarity is the use of unit prices for labor, materials and equipment from the Dairi Regency Public Works Service in 2022.