Simulasi Aliran Air Pada Bucket Turbin Pelton Dengan Variasi Dimensi Bucket Menggunakan Computational Fluid Dinamics (CFD)

Abstract

Untuk memenuhi kebutuhan energi, penggunaan sumber energi terbarukan menjadi lebih popular saat ini terutama dikalangan negara-negara maju dan berkembang. Potensi air yang dapat dimanfaatkan menjadi sumber energi listik dengan dengan membangun sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) adalah salah satu sumber energi terbarukan yang saat ini sedang dikembangk an secara masif di Indonesia. Turbin Pelton adalah salah turbin yang banyak digunakan pada PLTA sebagai suatu komponen yang dapat mengubah energi kinetik air menjadi energi mekanik. Literatur tentang desain pada bucket turbin Pelton tidak banyak tersedia. Karya ini memaparkan teori dan aspek eksperimental dalam desain dan analisis turbin pelton berdasarkan variasi bucket dengan tujuan mendapatkan dimensi bucket yang paling optimal yang dapat diaplikasikan pada turbin pelton. Permodelan bucket dan turbin pelton dilakuka n dengan menggunakan AutoCAD dan simulasi dijalankan dengan menggunak an ANSYS Fluent agar kemudian dapat menghasilkan data untuk dianalisa. To meet energy needs, the use of renewable energy sources is becoming more popular today, especially among developed and developing countries. The potential of water that can be utilized as a source of electrical energy by building a Hydroelectric Power Plant (HEPP) is one of the renewable energy sources that is currently being massively developed in Indonesia. The Pelton turbine is one of the turbines that are widely used in hydropower plants as a component that can convert the kinetic energy of water into mechanical energy. Literature on the design of Pelton turbine buckets is not widely available. The theoretical and experimental aspects of the design and analysis of Pelton turbines based on bucket variations are described in this work, with the goal of obtaining the most optimal bucket dimensions that can be applied to Pelton turbines. Modeling of the bucket and Pelton turbine is carried out using AutoCAD, and the simulation is run using ANSYS Fluent so that later it can produce data for analysis.