Analisis Konversi Energi Pada Kombinasi Panel Surya Tipe Polycrystalline Dan Monocrystalline Untuk Skala Listrik Rumah Tangga

Abstract

Indonesia merupakan daerah tropis yang mendapatkan pancaran sinar matahari yang cukup besar PLTS atau Pembangkit Listrik Tenaga Surya adalah peralatan pembangkit listrik yang merubah cahaya matahari menjadi energi listrik.pada penelitian ini mengunakan 4 buah panel surya dengan tipe polycrystalline dan monocrystalline dengan jumlah WP(watt peak) yang sama,baterai 12 volt,masing masing panel surya dalam menghasilkan energi listrik ada perbedaan,tegangan tertinggi yang di hasilkan panel surya polycristallone 12,83 volt,untuk tegangan tertinngi panel surya monocrystalline 13,02 volt,dan efisiensi yang di dapat panel surya polycrystalline 50,18 % untuk panel surya monocrystalline sebesar 53,31 %,dengan keadaan yang sama,waktu dan jam yang sama panel surya monocrystalline lebih baik dari pada panel surya polycrystalline. Indonesia is a tropical area that gets quite a lot of sunlight. the same, 12 volt battery, each solar panel in producing electrical energy is different, the highest voltage is produced by a 12.83 volt polycrystalline solar panel, for the highest voltage a monocrystalline solar panel is 13.02 volts, and the efficiency obtained by a polycrystalline solar panel 50.18% for monocrystalline solar panels by 53.31%, with the same conditions, at the same time and at the same hour monocrystalline solar panels are better than polycrystalline solar panels.