Hubungan Konsep Diri dan Kepercayaan Diri pada Musisi Hardcore

Abstract

Musik hardcore adalah musik yang berawal dari musik punk namun lebih cepat dan agresif Musisi hardcore adalah orang yang menyajikan dan menampilkan musik Hardcore. Untuk menampilkan musik mereka dengan baik maka mereka membutuhkan kepercayaan diri yang baik. Kepercayaan diri diawali oleh konsep diri. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat hubungan konsep diri dan kepercayaan diri musisi hardcore. Penelitian ini dilakukan di label Madafaka Records yang berada di Medan. Penelitian ini melibatkan 30 musi si hardcore yang berada di bawah naungan Madafaka Records dengan menggunakan teknik incidental. Pendekatan yang dilakukan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode penelitian korelasional. Alat ukur pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan skala model Likert. Untuk menguji validitas alat ukur, peneliti menggunakan korelasi Product Moment dari Pearson dan untuk menguji realibilitas alat ukur peneliti menggunakan Alpha Cronbach. Jumlah item yang valid dari skala konsep diri adalah 40 dari 40 item dan untuk skala kepercayaan diri adalah 40 dari 40 item. Koefisien validitas skala konsep diri bergerak dari nilai 0.715- 0.997 dengan r tabel sebesar 0.361 dan Koefisien ·validitas skala kepercayaan diri bergerak dari nilai 0.379-0.674 dengan r tabel sebesar 0.361. Realibilitas skala konsep diri sebesar 0.995 > 0.60 dan realibilitasskala kepercayaan diri sebesar 0.943 > 0.60. Nilai thitung untuk variabel konsep diri (5.166) lebih besar dibandingkan dengan nilai ttabel (2.084), atau sig t untuk variabel konsep diri (0 .000) lebih kecil dari alpha (0.05). Berdasarkan hasil yang diperoleh tersebut maka Hipotesis diterima yaitu terdapat hubungan yang positif Konsep Diri dengan Kepercayaan Diri pada Musisi Hardcore pada label musik Madafaka Records. Disarankan kepada para musisi hardcore dapat terus mempertahankan konsep diri yang baik yang nantinya berdampak terhadap kepercayaan diri dari musisi hardcore.