Suatu Tinjauan Psikologi Kriminal terhadap Sanksi Hukuman Pembunuhan yang Dilakukan oleh Anak (Studi Kasus Pengadilan Negeri Medan)

Abstract

Anak sebagai bagian dari generasi muda penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber daya manusia bagi pembangunan nasional. Untuk itu diperlukan pembinaan secara terus menerus demi kelangsungan hidup, pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental dan sosial serta perlindungan dari segala kemungkinan yang akan membahayakan anak dan bangsa di masa depan. Akan tetapi, pada kenyataannya terkadang dijumpai penyimpangan perilaku dikalangan anak, bahkan ada pula yang melakukan perbuatan melanggar hukum. Untuk itu diperlukan sanksi dan hukumart yang mengaturnya. Pembahasan karya tulis ini pada dasamya mengetengahkan pembahasan tentang sanksi dan hukuman kepada seorang anak yang melakukan pembunuhan. Penelitian ini penulis memakai rnetode pengumpulan data yakni dari Library Research (Penelitian Kepustakaan), dimana penulis membaca buku-buku yang ada hubungannya dengan skripsi ini dan sekaligus mengutip data dari lapangan berupa Field Research (Penelitian Lapangan), dimana penulis mendatangi langsung Pengadilan Negeri Medan serta meminta kasus tentang judul skripsi ini, kemudian penulis memberikan tanggapan atas kasus tersebut, sehingga diketahui perbandingan antara teori dan praktek di lapangan. Children as part of the younger generation continue the ideals of the nation's struggle and human resources for national development. For this, training is needed continuously for survival, growth and physical development, mental and social as well as protection from all possibilities that will harm future children and nation. However, in reality it is sometimes found deviant behavior among children, some even commit acts breaking the law. For this reason, sanctions and laws are needed to regulate it. The discussion of this paper basically explores the discussion of sanctions and punishment to a child who commits murder. This research the author uses a data collection method, namely from Library Research (Research Libraries), where the author reads books that have to do with this thesis and at the same time citing data from the field in the form of Field Research (Research Field), where the author went directly to the Medan District Court as well asking for cases regarding the title of this thesis, then the author provides responses to case, so that it is known the comparison between theory and practice in the field.