Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/2119
Title: | Masalah Hak Dan Kewajiban Antara Dokter Dengan Pasien secara Timbal Balik (Ditinjau Menurut Hukum Perdata) |
Authors: | Harahap, Damrah Indra |
Keywords: | Perdata;Pasien;Hospital |
Issue Date: | 24-Mar-1994 |
Abstract: | Seseorang yang berobat ke seorang Dokter, atau masuk rumah saki t, maka seseorang itu disebut pasien, artinya seseorang itu meminta bantuan kepada orang lain. Meminta agar seseorang dirawat, walaupun meminta, setiap pasien tetap punya hak, maksudnya dokter tersebut atau rumah sakit tempat seseorang i tu dirawat tidak boleh sekehendaknya memperlakukan pasien. Pasien i tu punya hak. Dahulu hubungan antara dokter dengan pasiennya biasanya bersifat paternalistik, dimana pasien selalu mengikuti apa yang dikatakan dokternya, tanpa bertanya apapun, sekarang dokter itu partner pasien dan kedudukan keduanya sama secara hukum, pasien mempunyai. hak dan kewajiban tertentu, demikian pula dokter. Aspek perdata pada bidang kedokteran ini bila dikaitkan dengan hukum perikatan dimana di dalam KUH Perdata/ BW pasal 1320 memuat 4 (empat) syarat syahnya suatu perjanjian, yai tu : kekeliruan dan penipuan. Para pihak mereka yang cakap untuk membuat perikatan danya suatu sebab tertentu yang diperjanjikan. danya suatu sebab yang halal, yang dibenarkan dan tidak dilarang oleh peraturan perundang-undangan merupakan sebab yang masuk akal untuk dipenuhi. Serta Dari syarat pertama yai tu adanya kesepakatan antakedua belah pihak yaitu dokte:r::_dan pasien, ini berarti arus ada imfprmasi yang cukup dari kedua belah pihak tersebut, yaitu : dokter : keluhan pasien. Pasien : Diagnosa dan terapi yang akan dilakukan. Dalam hal kategori perjanjian di dalam Hukum Perdarhan maka dapat ki ta lihat hubungan dokter dan pasien ini sekali yai tu dalam perikatan berdasarkan daya upaya usaha yang maksimal. kontak terapeutik dokter dengan pasien dan dokter dapat dikenakan wanprestasi, karena dokter tidak menepati janjinya kepada pasien dalam hal penyembuhan atau pengobatan dan perawatan terhadap pasien. |
URI: | http://hdl.handle.net/123456789/2119 |
Appears in Collections: | SP - Civil Law |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
89840099_file1.pdf | Cover | 265.37 kB | Adobe PDF | View/Open |
89840099_file2.pdf | Abstract | 343.74 kB | Adobe PDF | View/Open |
89840099_file3.pdf | Introduction | 508.78 kB | Adobe PDF | View/Open |
89840099_file4.pdf | Chapter I | 302.87 kB | Adobe PDF | View/Open |
89840099_file8.pdf | Reference | 526.04 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.