Peranan Camat dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai pada Kantor Camat Deli Tua Kabupaten Deli Serdang

Abstract

Kinerja pegawai penting dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, terkait dengan pelaksanaan pelayanan publik oleh pemerintah yang mempunyai kewenangan dan tanggung jawab Camat sangat penting dalam meningkatakan kinerja pegawai di Kecamatan Deli Tua. Penelitian ini dilatar belakangi kinerja pegawai yang masih belum optimal maka peranan Camat diperlukan untuk meningkatkan kinerja pegawai yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan camat dalam meningkatkan kinerja pegawai, faktor penghambat dan pendukung camat dalam meningkatkan kinerja pegawai di Kantor Camat deli Tua Kabupaten Deli Serdang. Jenis Penelitian kualitatif berbentuk deskriptif. Metode pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi dan trianggulasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Peranan Camat dalam meningkatkan kinerja pegawai di Kantor Camat Deli Tua sudah berjalan cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari peran Camat dalam pengambilan keputusan, mempengaruhi bawahan, sebagai motivator, peran antar pribadi, peran Informasional. Faktor penghambat peranan Camat yaitukarakteristik pegawai yang berbeda, terkait dengan latar belakang dan sumber daya manusia, masih kurangnya pelatihan serta fasilitas belum memadai. Faktor pendukung adanya pengawasan yang rutin dan pemberian insentif. Employee performance is important in providing good service to the community, Camat is very important in improving employee performance.This study aims to find out how the role of the sub-district head in improving employee performance, the inhibiting and supporting factors of the sub-district head in improving employee performance. This type of qualitative research is descriptive.The results of this study indicate that it has been running quite well .The inhibiting factors for the role of the sub-district head are the different characteristics of employees, related to background and human resources, lack of training, inadequate facilities. Supervision and incentives.