Hubungan Antara Locus Of Control Dengan Kedisiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil Di Upt Puskesmas Padang Bulan

Abstract

Disiplin kerja merupakan suatu sikap dan perilaku yang dilakukan secara sukarela dengan penuh kesadaran dan kemauan untuk mengikuti peraturan yang ditetapkan oleh organisasi atau atasan, baik tertulis maupun tidak tertulis. Salah satu faktor yang mendorong disiplin kerja adalah locus of control karena dengan locus of control seseorang akan bertindak dan mampu mengendalikan diri serta mempertahankan dirinya dalam hal-hal yang positif. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara locus of control dan disiplin kerja. Subyek dalam penelitian ini adalah PNS Puskesmas Padang Bulan yang berjumlah 50 orang dengan menggunakan teknik total sampling. Metode analisis yang digunakan adalah Product Moment dan diperoleh hubungan positif yang sangat signifikan antara locus of control dengan disiplin kerja yang artinya semakin tinggi locus of control PNS maka semakin tinggi pula disiplin kerjanya. Sebaliknya, semakin rendah locus of control PNS maka semakin rendah pula disiplin kerja yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi rxy = 0,478. Hasil penelitian menunjukkan bahwa disiplin kerja dan locus of control berkategori rendah karena nilai rata-rata empirik lebih kecil dibandingkan dengan mean hipotetik dimana rata-rata nilai empirik locus of control sebesar 50,20 sedangkan nilai rata-rata hipotetik sebesar 57,5. dan nilai rata-rata empiris disiplin kerja sebesar 71,70 sedangkan nilai rata-rata hipotesis sebesar 75. Koefisien determinan locus of control terhadap disiplin kerja berdistribusi r2= 22,8% dan sisanya masih banyak dipengaruhi oleh faktor lain. Work discipline is an attitude and behavior that is carried out voluntarily with full awareness and willingness to follow the rules set by the organization or superior, both written and unwritten. One of the factors that encourages work discipline is locus of control because with locus of control a person will act and be able to control themselves and maintain themselves in positive things. This research aims to see the relationship between locus of control and work discipline. The subjects in this research were 50 civil servants at the Padang Bulan Community Health Center using total sampling techniques. The analysis method used is Product Moment and a very significant positive relationship was obtained between locus of control and work discipline, which means that the higher the locus of control of Civil Servants, the higher their work discipline. On the other hand, the lower the locus of control of civil servants, the lower their work discipline, as indicated by the correlation coefficient rxy = 0.478. The research results show that work discipline and locus of control are categorized as low because the average empirical value is smaller than the hypothetical mean where the average empirical value of locus of control is 50.20 while the hypothetical average value is 57.5. and the empirical average value of work discipline is 71.70 while the hypothetical average value is 75. The coefficient of determinant of locus of control regarding work discipline is distributed at r2= 22.8% and the remainder is still heavily influenced by other factors.