Hubungan Disiplin Kerja Dengan Produktivitas Kerja Pegawai Badan Pertanahan Nasional Di Kabupaten X

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah disiplin kerja memiliki hubungan dengan produktivitas kerja pada pegawai Badan Pertanahan Nasional di Kabupaten X. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif, dengan sampel penelitian sebanyak 36 orang pegawai negeri sipil. Dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Proses pengumpulan data penelitian ini adalah dengan mengunakan skala likert untuk skala disiplin kerja dan menggunakan data instansi (SKP) untuk data produktivitas kerja. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik korelasi Product Moment Pengujian hipotesis berdasarkan pada analisis korelasi Product Moment dengan bantuan SPSS versi 25,0, Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang positif antara disiplin kerja dengan produktivitas kerja pada pegawai Badan Pertanahan Nasional di kabupaten X. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai koefisien korelasi 𝑟𝑥𝑦 = 0,501 dengan signifikan p = 0,005 < 0,05 artinya semangkin tinggi disiplin kerja maka semangkin tinggi produktivitas kerja. Disiplin kerja berkontribusi terhadap produktivitas kerja sebesar 25,1 % dan sisanya 74,9 % dari faktor lain yang tidak diungkapkan dalam penelitian. Dari hasil hasil penelitian ini menunjukan bahwa disiplin kerja sedang mengarah tinggi dan produktivitas kerja tergolong tinggi. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai rata-rata empirik disiplin kerja 106,25 dan nilai rata-rata hipotetik sebesar 95 dengan nilai SD 12,64. Sedangkan nilai rata-rata produktivitas kerja pegawai selama 3 tahun sebesar 90 yang artinya tinggi. This study aims to test whether work discipline has a correlation with work productivity of employees of the National Land Agency in X District. The research method used in this study is a quantitative research method, with a sample of 36 civil servants. By using techniques Purposive Sampling. The process of collecting research data is to use a Likert scale for work discipline scale and use agency data (SKP) for work productivity data. The data analysis technique used is the correlation technique Product Moment Hypothesis testing is based on correlation analysis Product Moment with the help of SPSS version 25,0, the results showed that there was a positive correlation between work discipline and work productivity for employees of the National Land Agency in district X. This can be seen from the value of the correlation coefficient 𝑟𝑥𝑦= 0,501 with a significant p = 0,005 < 0,05 meaning the higher the work discipline, the higher the productivity. Work discipline contributes to work productivity of 25,1% and the remaining 74,9 % comes from other factors not disclosed in the study. From the results of this study indicate that work discipline is heading high and work productivity is high. This can be seen from the empirical average value of work discipline of 106,25 and the average hypothetical value of 95 with an SD value of 12,64. While the average value of employee work productivity for 3 years is 90 which means high.