Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/22033
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorAisyah, Nur-
dc.contributor.advisorEffendy P, Sjahril-
dc.contributor.authorDamayanti, Sri-
dc.date.accessioned2023-11-21T05:14:01Z-
dc.date.available2023-11-21T05:14:01Z-
dc.date.issued2023-09-23-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/22033-
dc.description116 Halamanen_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kemampuan Kerja dan Stres Kerja dengan Kinerja Karyawan di. Populasi penelitian ini adalah sebanyak 106 Pengambilan sampel penelitian ini dengan teknik total sampling, dimana seluruh populasi adalah sampel yaitu berjumlah 106 orang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Alat ukur yang digunakan adalah skala Kemampuan Kerja, skala Stres Kerja dan skala Kinerja Karyawan. Analisa data menggunakan uji regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Adanya pengaruh Kemampuan Kerja dan Stres Kerja terhadap Kinerja Karyawan, dimana nilai signifikansi sebesar 0.000 yaitu 0.05 maka hipotesis ditolak. Artinya variabel Kemampuan Kerja dan variabel Stres Kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Kinerja karyawan saat ini banyak yang bermasalah dalam melaksanakan layanan atau dalam bekerja, maka ada pengaruh kemampuan kerja dengan kinerja karyawan. Dari hasil analisis statistik ditemukan koefisien t sebesar 2.750 dengan p < 0.05 dan koefisien korelasi korelasi rx1y adalah sebesar 0.714 dengan p < 0.05, ini berarti bahwa tinggi rendahnya kemampuan karyawan akan dapat mempengaruhi tinggi rendahnya kinerja yang mampu ditampilkan. Ada pengaruh stress kerja terhadap kinerja karyawan. Dari hasil analisis statistik ditemukan bahwa koefisien t sebesar 1.994 dengan p < 0.05, dan koefisien korelasi rx2y adalah sebesar 0,531 dengan p < 0.05, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tinggi rendahnya stres kerja yang dimiliki karyawan akan dapat meningkatkan atau menurunkan kinerja karyawan. Ada pengaruh kemampuan kerja dan stres kerja terhadap kinerja karyawan. Dari hasil analisis statistik ditemukan bahwa koefisien F reg = 57.727 dengan p < 0.05, dan koefisien korelasi R = 0.727 dengan p < 0.05 dan R2 = 0.529. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan kerja dan stres kerja secara bersama-sama berpengeruh terhadap kinerja karyawan, kontribusi keduanya dalam meningkatkan kinerja adalah sebesar 52.9%. Terdapat 47.1% faktor atau variabel lain yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. This study aims to determine the effect of Work Ability and Work Stress with Employee Performance in. The population of this study was 106 The sampling of this study was by total sampling technique, where the entire population was sampled, amounting to 106 people. This study used quantitative methods. The measuring tools used are the Work Ability scale, Work Stress scale and Employee Performance scale. Data analysis using multiple linear regression tests. The results of this study show that (1) The influence of Work Ability and Work Stress on Employee Performance, where the significance value of 0.000 is 0.05, the hypothesis is rejected. This means that the Work Ability variable and the Work Stress variable have a significant influence on Employee Performance. The performance of many employees today has problems in carrying out services or at work, so there is an influence on work ability with employee performance. From the results of statistical analysis, it was found that the t coefficient was 2.750 with p < 0.05 and the correlation coefficient rx1y was 0.713 with p < 0.05, this means that the high and low ability of employees will be able to affect the high and low performance that can be displayed. There is an effect of work stress on employee performance. From the results of statistical analysis, it was found that the coefficient t was 1.994 with p < 0.05, and the correlation coefficient rx2y was 0.531 with p < 0.05, thus it can be concluded that the high and low work stress owned by employees will be able to increase or decrease employee performance. There is an effect of work ability and work stress on employee performance. From the results of statistical analysis, it was found that the F reg coefficient = 57.727 with p < 0.05, and the correlation coefficient R = 0.727 with p < 0.05 and R2 = 0.529. Thus, it can be concluded that work ability and work stress together affect employee performance, the contribution of both in improving performance is 52.9%. There are 47.1% of other factors or variables that can affect employee performance.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;191804079-
dc.subjectwork abilityen_US
dc.subjectwork stressen_US
dc.subjectemployee performanceen_US
dc.subjectKemampuan Kerjaen_US
dc.subjectStres Kerjaen_US
dc.subjectKinerja Karyawanen_US
dc.titlePengaruh Kemempuan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Rumah Sakit Umum dr. GL. Tobing Tanjung Morawaen_US
dc.title.alternativeThe Effect of Work Ability and Job Stress on Performance of Dr. General Hospital Employees. GL. Tobbing Cape Morawaen_US
dc.typeTesis Magisteren_US
Appears in Collections:MT - Master of Psychology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
191804079 - Sri Damayanti - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV598.26 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
191804079 - Sri Damayanti - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography23.26 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.